Liputan6.com, California - Upaya Rovio memotong jumlah karyawannya telah memasuki tahap akhir. Setelah memangkas sekitar ratusan karyawan beberapa waktu lalu, kini pembesut game Angry Birds tersebut kembali merampingkan perusahaannya dengan merumahkan ratusan karyawan lagi.Â
Mengutip informasi yang dilansir Tech Crunch, Jumat (23/10/2015), Rovio  melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 213 orang atau setara 25 persen dari total karyawan Rovio di seluruh dunia.
Jumlah itu sebetulnya kurang dari rencana awal Rovio pada Agustus lalu. Pada saat itu, Rovio akan merumahkan 260 karyawan atau sekitar 39 persen dari jumlah karyawan.
Rovio mengungkap, pemangkasan karyawan akan berlaku hampir di seluruh kantor cabang Rovio di seluruh dunia, kecuali bagi karyawan yang bekerja di production house film Angry Birds dan kantor Rovio yang berlokasi di Kanada.
Memang, upaya pemangkasan ini merupakan bagian dari restrukturisasi perusahaan. Saat ini, perusahaan hanya tersebut berfokus di tiga area: game, media, dan consumer product.
Juru bicara Rovio menjelaskan bahwa ketiga fokus area tersebut sudah melingkupi rencana perusahaan yang ingin mendirikan pusat pembelajaran (e-learning). Tak hanya itu, Rovio juga tetap akan melanjutkan bisnis penerbitan buku Angry Birds.
Tercatat, PHK kali ini merupakan PHK yang kedua kalinya dilakukan Rovio dalam setahun belakangan. Pada Oktober 2014 lalu, Rovio juga sempat merumahkan karyawan sebanyak 16 persen atau sekitar 130 orang secara global.
Meski gaung Angry Birds begitu menggema di ranah game mobile dan menjadikannya sebagai game yang paling banyak diunduh di seluruh dunia, tak berarti nama Angry Birds masih seharum dulu. Banyak game baru dengan kualitas grafik dan gameplay yang menarik berdatangan yang akhirnya menggeser popularitas game slingshot puzzle tersebut.
(jek/cas)
Lagi, Pembesut Angry Birds Rumahkan Ratusan Karyawan
Kini, Rovio kembali merampingkan perusahaannya dengan merumahkan 213 karyawan.
diperbarui 23 Okt 2015, 16:31 WIBDiterbitkan 23 Okt 2015, 16:31 WIB
Kini, Rovio kembali merampingkan perusahaannya dengan merumahkan ratusan karyawan lagi dengan jumlah 213 orang (Ilustrasi Doc: Reuters)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kadiv Hubinter Krishna Murti: Penangkapan Paulus Tannos Atas Permintaan Polri
Kenapa Harus Cek Thalasemia Sebelum Menikah? Cegah Penderitaan Anak Akibat Butuh Transfusi Darah Seumur Hidup
Makin Sengit, Pelatih Incaran Real Madrid Jadi Rebutan Banyak Klub Papan Atas
Mumpung Masih Miskin Rajinlah Sedekah Kata Gus Baha, Kenapa?
Tips Mempercepat Kontraksi untuk Memperlancar Proses Persalinan
Tips Kredit Mobil: Panduan Lengkap untuk Pembelian Kendaraan Impian
Apa Itu GM dalam Perusahaan: Peran Krusial dan Tanggung Jawab
14 Rekomendasi Model Hijab Kekinian untuk Lebaran, Bikin Penampilan Berkesan
Tips Belajar Bahasa Inggris dari Nol: Panduan Lengkap untuk Pemula
Tips Menurunkan Berat Badan dalam Seminggu: Panduan Lengkap dan Efektif
Tips Gym: Panduan Lengkap untuk Pemula Menuju Kebugaran Optimal
Tips Kesehatan untuk Pekerja Shift Malam: Panduan Lengkap Menjaga Kebugaran