2 Hari Lagi Mengaspal, Aplikasi TeknoJek Punya Fitur Canggih

Selain memiliki sistem dan konsep yang sangat berbeda dengan para pemain ojek online lainnya, aplikasi TeknoJek memiliki satu fitur canggih.

oleh M Hidayat diperbarui 15 Mei 2016, 18:22 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2016, 18:22 WIB
Logo TeknoJek
Logo TeknoJek. Liputan6.com/Waliyadin

Liputan6.com, Jakarta - Diwartakan sebelumnya bisnis ojek online di Indonesia akan kedatangan pemain baru: TeknoJek.

Ojek online yang mengusung warna merah-putih ini, meski mengakui tidak disokong oleh modal sebesar pemain ojek online lainnya yang lebih dulu mengaspal, merasa optimistis mampu bersaing di bisnis ini.

Selain memiliki sistem dan konsep yang sangat berbeda dengan para pemain ojek online lainnya, aplikasi TeknoJek memiliki fitur yang tidak ada di aplikasi ojek online lainnya.

Fitur tersebut, menurut founder dan CEO TeknoJek Robert SD saat ngobrol santai usai sesi wawancara eksklusif dengan Tekno Liputan6.com beberapa waktu lalu di kantor TeknoJek, akan sangat praktis dan berguna bagi para penggunanya.

"Kami gunakan nama TeknoJek bukan tanpa alasan. Salah satunya karena kami ingin memaksimalkan teknologi yang bisa kami berikan kepada para pengguna," tutur Robert.

Founder dan CEO TeknoJek, Robert SD. Liputan6.com/Waliyadin
"Salah satu teknologi di aplikasi TeknoJek adalah scan untuk order," ujar Robert menambahkan.

Dengan fitur yang secara umum dikenal sebagai pemindaian quick responsive code (QR Code) tersebut, kata Robert, ketika pengguna hendak memesan (order) layanan TeknoJek dan melihat rider TeknoJek di jalan sedang tidak narik, pengguna bisa menyetop rider tersebut dan memindai QR Code untuk melakukan order saat itu juga kepada rider TeknoJek tersebut.

Jelas, fitur ini benar-benar baru. Kemudian ketika disinggung mengenai fitur atau teknologi lainnya, Robert hanya tersenyum sambil berkata, "Tunggu saja nanti. Buat sekarang, ini saja dulu."

Mengenai jumlah rider, Robert mengatakan bahwa per Kamis (12/5/2016) siang, sudah ada lebih dari 10.000 orang yang mendaftar. Dari jumlah tersebut, hampir 3.000 orang sudah memenuhi semua persyaratan dan siap menjadi rider TeknoJek.

Dengan sistem layaknya bisnis multilevel marketing, Robert yakin jumlah rider TeknoJek akan mengalami peningkatan secara cepat.

(Why)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya