Google Rayakan Ultah Peneliti Burung, Phoebe Snetsinger

Google doodle hari ini memajang gambar ilustrasi peneliti burung terkenal, Phoebe Snetsinger.

oleh Andina Librianty diperbarui 09 Jun 2016, 10:18 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2016, 10:18 WIB
Google Doodle
Google doodle hari ini memajang gambar ilustrasi peneliti burung terkenal asal Amerika Serikat (AS), Phoebe Snetsinger (America.pink)

Liputan6.com, Jakarta - Google kembali merayakan ulang tahun tokoh terkenal di dunia lewat doodle. Kali ini, mesin pencari itu memajang gambar ilustrasi seorang peneliti burung terkenal asal Amerika Serikat (AS), Phoebe Snetsinger, untuk memperingati hari lahirnya.

Dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (9/6/2016), Phoebe Snetsinger lahir di Lake Zurich, Illinois, AS pada 9 Juni 1931. Ia meninggal dunia di Madagaskar, 23 November 1999 dalam usia 68 tahun.

Google doodle hari ini memajang gambar ilustrasi peneliti burung terkenal asal Amerika Serikat (AS), Phoebe Snetsinger (America.pink)
Sebagai peneliti burung, Snetsinger telah melihat lebih dari 8. 398 spesies semasa hidupnya. Belum ada yang melampaui pencapaiannya itu sepanjang sejarah.

Sebagai putri "raja iklan" Leo Burnett, dia mewarisi keberuntungan kecil yang digunakannya untuk mendanai banyak perjalanan untuk mengejar hobinya. Ketertarikannya terhadap kehidupan burung bermula setelah melihat Blackburnian warbler pada 1965. 

Perjalanannya bersama burung dimulai setelah dokter mendiagnosisnya dengan penyakit kanker melanoma pada 1981. Alih-alih menjalani masa pemulihan di rumah, ia melakukan perjalanan ke Alaska untuk menonton burung-burung dan kembali ke rumah untuk melihat adanya remisi kanker.

Sejak saat itu, ia kerap melakukan perjalanan ke daerah-daerah terpencil, bahkan terkadang dengan kondisi lingkungan dan politik berbahaya. Snetsinger tutup usia dalam sebuah kecelakaan saat melakukan perjalanan penelitian di Madagaskar.

Memoar Snetsinger berjudul Birding on Borrowed Time dipublikasikan oleh American Birding Association (ABA) pada 2003. Tiga dari empat anaknya dikenal sebagai peneliti burung di AS. Putranya, Thomas J Snetsinger, mengkhususkan diri meneliti burung endemik Hawai yang terancam punah.

(Din/Cas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya