100 Miliar Pesan Dikirim via WhatsApp Tiap Harinya

Aplikasi pesan paling populer di dunia, WhatsApp, rupanya mengirimkan dan menerima sekitar 100 miliar pesan tiap harinya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 02 Nov 2020, 14:00 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2020, 14:00 WIB
Cara kunci WhatsApp
Ilustrasi cara kunci WhatsApp (Sumber:Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi pesan paling populer di dunia, WhatsApp, rupanya mengirimkan dan menerima sekitar 100 miliar pesan tiap harinya.

Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dalam rapat yang membahas tentang pendapatan Facebook pada kuartal ini.

Sebagaimana dikutip dari PC Mag, Senin (2/11/2020), angka pesan yang dikirimkan via WhatsApp ini tumbuh secara eksponensial, setidaknya dalam 6 tahun terakhir.

Pada 2014, WhatsApp digunakan untuk mengirim 50 juta pesan tiap harinya. Waktu itu mantan CEO WhatsApp, Jan Koum, mengumumkan pencapaian tersebut.

 

Bergantung pada WhatsApp

WhatsApp, Logo WhatsApp.
WhatsApp, Logo WhatsApp. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Dalam cuitannya di akun Twitter, Head of WhatsApp Will Cathcart mengatakan, pihaknya bangga atas capaian WhatsApp.

"Tahun ini kita semua menjadi lebih bergantung pada aplikasi pesan untuk saling terhubung dengan orang-orang tersayang, lebih dari waktu sebelumnya," tutur Cathcart dalam unggahannya.

"Kami bangga WhatsApp bisa mengirimkan sekitar 100 miliar pesan per hari dan kami tidak sabar dengan apa yang menanti kami ke depannya."

Tahun Baru

[Fimela] WhatsApp
Ilustrasi Media Sosial dan Aplikasi Chat | unsplash.com/@christianw

Sekadar informasi, WhatsApp dan Facebook Messenger terus menjadi aplikasi-aplikasi pesan paling populer. Pada tahun 2019, pengguna mengirimkan sekitar 100 miliar pesan di WhatsApp pada malam pergantian tahun 2019.

Meski layanan ini sempat beberapa kali mengalami gangguan, pada 2019 performanya tetap menggembirakan. WhatsApp juga diramalkan terus tumbuh dalam beberapa tahun ke depan.

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya