Cara XL Axiata Pastikan Sinyal Lancar di Jalur Mudik Penyeberangan Laut

Liputan6.com, Jakarta - XL Axiata memastikan sinyal internetnya lancar di sepanjang jalur mudik, termasuk di jalur penyeberangan utama.

Untuk pemudik yang mudik dengan transportasi laut, XL Axiata memperkuat di tiga jalur penyeberangan yang ramai, yakni Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, dan Padang Bai-Lembar.

Hal yang dilakukan XL Axiata untuk memastikan sinyal internet antara lain adalah menambah kapasitas baru, upgrade teknologi, dan new site.

"Jadi selama berada di kapal penyeberangan, pelanggan XL Axiata akan bisa mendapatkan sinyal 4G yang kuat sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas akses data," kata Gede.

Lebih lanjut ia berharap, segala fasilitas dan penguatan jaringan yang dilakukan mampu mendukung penyediaan layanan telekomunikasi dan data berkualitas untuk mereka yang mudik.

Sekaligus dalam jangka panjang bisa mendukung akses internet cepat hingga ke area terpencil, terutama juga support untuk pariwisata.

Sinyal Meningkat Signifikan

Menurut Gede, secara teknis adanya penguatan jaringan yang menjangkau area jalur penyeberangan laut ini memungkinkan sinyal 4G meningkat signifikan.

Dengan begitu, pelanggan dan masyarakat bisa lebih nyaman memakai layanan data selama perjalanan dengan kapal ferry, baik itu mengakses streaming video, mengakses gaming, aktivitas browsing dan sebagainya.

Berdasarkan data XL Axiata, saat di laut, kecepatan akses internet bisa mencapai hingga 95 Mbps.

Sementara sebelum ada penguatan, pelanggan cenderung mengalami kesulitan akses internet saat kapal sudah di tengah laut karena semakin jauh dari BTS yang melayani.

Selain kecepatan, fasilitas ini juga memungkinkan layanan bagi penumpang dalam jumlah yang lebih besar.

Sekadar informasi, sepanjang tahun, ada jutaan penumpang yang menyeberangi tiga jalur penyeberangan yang ramai.

Mulai dari Merak – Bakauheni sepanjang 16 mil laut dengan waktu tempuh sekitar 2 jam yang menghubungkan Jawa dengan Sumatera, serta Ketapang – Gilimanuk sejauh sekitar 3 mil laut dengan waktu tempuh sekira 1 jam yang menghubungkan Jawa dengan Bali.

Sementara itu, jalur Padang Bai – Lembar sejauh 38 mil laut dengan waktu tempuh sekira 4,5 jam menghubungkan Bali dengan Lombok.

Penguatan akses internet di jalur penyeberangan laut ini sekaligus melengkapi kesiapan jaringan XL Axiata dalam menghadapi momen libur panjang Lebaran yang sudah mulai bergulir akhir pekan ini.

Bagi operator seluler seperti XL Axiata, penguatan jaringan telekomunikasi perlu dilakukan sebagai antisipasi potensi lonjakan trafik penggunaan data di saat libur panjang Lebaran.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik, XL Axiata juga telah melakukan uji jaringan yang berlangsung di jalur utama pulang kampung yang berada di berbagai daerah, termasuk di kawasan Sumatera.

Manajemen XL Axiata memprediksi, sepanjang libur Lebaran nanti, trafik layanan XL Axiata akan meningkat sekitar 10 persen - 20 persen dibandingkan hari biasa.

Selain meningkatkan kapasitas, langkah antisipasi lainnya berupa optimasi jaringan dengan melihat kemungkinan pergerakan mobilitas masyarakat atau pelanggan saat masa libur Lebaran. Daerah tujuan mudik dan wisata juga mendapatkan perhatian khusus.

XL Axiata juga telah menyiagakan sumber daya yang memadai, baik berupa tim teknis yang siaga dan akan memantau kondisi jaringan selama 24 jam, 7 hari sepekan, serta tim lapangan yang siap bergerak setiap saat jika diperlukan.

XL juga menempatkan Mobile BTS sebanyak 94 unit untuk mendukung penguatan jaringan di lokasi yang rawan terjadi kepadatan trafik.

Melalui kantor pusat di Jakarta, XL juga memantau kondisi jaringan di seluruh wilayah operasi melalui pusat monitoring.