Pascakerusuhan, Situasi Keamanan di Aceh Singkil Mulai Kondusif

Pascakerusuhan Selasa 13 Oktober 2015, situasi keamanan di Aceh Singkil sudah mulai kondusif.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Okt 2015, 13:47 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2015, 13:47 WIB
20151015-Pascakerusuhan-Aceh
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Aceh - Pascakerusuhan Selasa 13 Oktober 2015, situasi keamanan di Kecamatan Gunung Meriah dan Simpang Kanan, Aceh Singkil, Aceh mulai kondusif.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (15/10/2015), hari ini rencananya akan ada pertemuan antara unsur masyarakat, Kapolda, Pangdam, dan Bupati di Kantor Polres Aceh Singkil.

Di Jakarta, Menko Polhukam Luhut Pandjaitan menegaskan, Badan Intelejen Negara (BIN) sebenarnya sudah berupaya agar masalah tempat ibadah di Aceh Singkil tidak meluas sejak jauh hari. Namun ada massa yang memutuskan bertindak sendiri.

"Kita ingin suasana itu kondusif, tidak gaduh, tapi tentu kita ingin selesaikan dengan baik. Kita tidak ingin negeri ini jadi negara yang semua diselesaikan dengan kekerasan. Tidak ada yang tidak bisa diselesaikan dengan dialog dan itu yang kita dorong," ucap Luhut.

Kepolisian telah memeriksa puluhan orang terkait kerusuhan ini dan menyita sejumlah barang bukti seperti senjata tajam yang digunakan dalam kerusuhan.

Sementara itu, kondisi Herman, korban luka akibat kerusuhan yang dirawat di RSUD Singkil sudah mulai membaik. Dengan kondisi tangan luka dibalut perban dan juga diinfus, pria 27 tahun ini sudah bisa bicara.

Herman sempat menjalani operasi pembedahan untuk mengeluarkan proyektil peluru senapan angin yang menembus lengannya. (Vra/Mvi)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya