VIDEO: Timses Ahok - Djarot Lapor Kecurangan Pilkada ke Megawati

Dalam Pilkada DKI 2017 kemarin, timses Ahok - Djarot menemukan banyak warga yang tak dapat menggunakan hak pilih.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Feb 2017, 19:25 WIB
Diterbitkan 16 Feb 2017, 19:25 WIB
Megawati
Megawati

Liputan6.com, Jakarta - Laporan tim sukses Partai PDI Perjuangan untuk pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saipul Hidayat di lapangan dalam pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017 memicu keprihatinan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (16/2/2017), banyak warga yang tak dapat menggunakan hak pilih dengan beragam alasan. Di antaranya karena surat suara habis dan banyak warga yang tidak mendapatkan formulir C6 padahal memiliki kartu identitas resmi, KTP.

Megawati telah melaporkan masalah ini ke Kemendagri. Ia berharap segera ada solusi bagi warga yang berhak. 

Sementara itu, menurut KPUD DKI Jakarta, tidak tersedianya cukup surat suara di TPS karena faktor tingginya partisipasi masyarakat dan banyaknya pemilih yang tak terdata. Meski KPUD sudah menambahkan jumlah surat suara sebanyak 2,5 persen dari jumlah keseluruhan pemilih. 

KPUD DKI Jakarta juga masih menunggu data C-1 dari seluruh TPS di wilayah DKI Jakarta. Tadi pagi dijadwalkan seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di wilayah DKI Jakarta termasuk Kepulauan Seribu sudah mengirimkan seluruh data suara.

Hingga kini masih dilakukan input data untuk mengawali perhitungan manual surat suara Pilkada DKI Jakarta 2017 secara berjenjang. 

Simak tayangan video selengkapnya dalam tautan ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya