Kesan Donald Santoso Berbagi Peran di Tim Basket Kursi Roda Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Donald Santoso menjadi andalan bagi Tim Basket Kursi Roda Indonesia pada Asian Para Games 2018. Dia termasuk pemain yang cukup berpengalaman di basket sehingga rela terbang dari Amerika Serikat ke Indonesia untuk bergabung.

Bergabung bersama Tim Basket Kursi Roda Indonesia, Donald tak dipungkiri sering menjadi tumpuan poin bagi timnya.Meskipun begitu, Donald mengaku ia dan kawan-kawannya bekerja sesuai dengan peran masing-masing.

"Kami bekerja dengan peran kami masing-masing. Tidak semua pemain berperan untuk mencetak poin,” kata Donald seperti dikutip situs resmi Asian Para Games 2018.

Terkait jumlah poin, Donald menuturkan hal tersebut bergantung dengan pola permainan tim tuan rumah Asian Para Games 2018.

"Poin nanti akan datang ketika kami bermain dengan ofensif. Paling penting adalah kami melakukan bagian kami masing-masing," ujarnya.

Tim basket kursi roda Indonesia belum mampu berbuat banyak di Asian Para Games 2018. Indonesia berada di posisi ke-10 setelah pada laga terakhir kalah dari Malaysia.

Meski berada di posisi paling akhir, pelatih basket kursi roda Indonesia, Fajar Brilianto mengaku tetap puas.Indonesia berhadapan dengan Malaysia pada laga terakhir basket kursi roda Asian Para Games 2018 di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK) Arena, Jumat (12/10/2018).

Pertandingan tersebut ditujukan untuk menentukan posisi kesembilan dan ke-10 di Asian Para Games 2018.

Indonesia harus menerima kekalahan 23-79 dari Malaysia. Kekalahan tersebut otomatis membuat Indonesia berada di urutan ke-10 sekaligus terakhir dari 10 negara peserta yang bertanding di Asian Para Games 2018.

Meskipun menempati urutan terakhir, Fajar mengaku puas dengan performa Donald Santoso dan kawan-kawan.

“Saya sebagai tim pelatih sudah sangat puas dengan penampilan mereka. Teman-teman sudah menunjukkan kemampuan yang mereka punya seperti biasanya,” kata Fajar, Jumat (12/10/2018).

Pewarta:CKN/Editor: DS