Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat kunjungan perdana dari Presiden Republik Guinea, Alpha Condé. Dari pertemuan itu, Indonesia ditantang untuk berinvestasi di bidang pertanian.
Isu peningkatan kerja sama di bidang ekonomi masih menjadi pembicaraan utama kedua negara. Kali ini, Indonesia ditantang untuk berinvestasi di bidang pertanian. Guinea saat ini memiliki 6 juta hektare (ha) lahan yang bisa dikelola.
"Karena bidang pertanian ini sangat diperlukan oleh Guinea. Presiden Conde mengatakan ada 6 juta hektare lahan yang selama ini belum dikelola dan di masa lalu Guinea merupakan lumbung padi di Afrika Barat sehingga dibutuhkan peningkatan kapasitas dari Indonesia untuk bidang pertanian," jelas Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/8/2016).
Baca Juga
Dalam pembicaraan itu, memang ada 3 bidang utama yang menjadi fokus pimpinan negara ini. Selain pertanian, energi dan penerbangan juga ikut dibicarakan dalam pertemuan itu.
"Presiden sudah memberikan arahan untuk peningkatan kapasitas di bidang pertanian akan segera kita kedepankan untuk ditindaklanjuti," ujar Retno.
Selain itu, Guinea juga mengajak para pengusaha Indonesia untuk menanamkan investasi di bidang sumber daya alam. Karena Guinea kaya dengan sumber daya pertambangan seperti bauksit dan emas. (Ahmad R/Ahm)
Advertisement