Total Turunkan Harga BBM, Bagaimana Shell dan Pertamina?

PT Total Oil Indonesia menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tengah Agustus ini.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 15 Agu 2016, 11:24 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2016, 11:24 WIB
Ilustrasi Bahan Bakar Minyak Pertamina-Total-Shell
Ilustrasi Bahan Bakar Minyak Pertamina-Shell-Total (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - PT Total Oil Indonesia menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tengah Agustus ini. Besaran penurunan harga BBM Total antara Rp 50 per liter hingga Rp 150 per liter. Lalu bagaimana dengan PT Pertamina (Persero) dan PT Shell Indonesia? 

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Senin (15/8/2016), pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Total di kawasan Pejaten‎, Jakarta, BBM jenis Performance 92 dibandrol Rp 7.550 per liter. Harga tersebut mengalami penurunan sebesar Rp 50 per liter jika dibandingkan dengan hasil pantauan sebelumnya di awal Agustus yang tercatat Rp 7.600 per liter.

Sedangkan untuk ‎harga BBM Performance 95 turun juga turun RP 50 per liter menjadi Rp 8550 dari harga sebelumnya yang tercatat Rp 8.600 per liter. Untuk Performance Diesel mengalami penurunan yang cukup tinggi yaitu Rp 150 per liter menjadi Rp 8.200 per liter dari Rp 8.350 per liter‎.

Sedangkan untuk BBM Pertamina, berdasarkan pantauan di SPBU 34-12510‎ di Jalan TB Simatupang, Jakarta, harga BBM jenis Pertamax untuk wilayah Jakarta di bandrol Rp 7.350 per liter,‎ Pertamax Plus Rp 8.250 per liter dan ‎Pertamina Dex Rp 8.100‎ per liter.‎ Harga tersebut tidak berubah dari pantauan harga pada 1 Agustus 2016.

‎Sedangkan untuk luar wilayah Jawa, Pertamina menurunkan pada kisaran Rp 200 per liter hingga Rp 300 per liter. Perubahan harga terhitung mulai 15 Agustus 2016 mulai pukul 00.00 WIB. Penurunan tersebut untuk merayakan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ‎Ke-71.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, perubahan harga merupakan aksi korporasi Pertamina menyikapi fluktuasi harga minyak internasional dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Lebih spesial lagi, penurunan harga tersebut akan dirasakan manfaatnya oleh warga negara di luar Pulau Jawa menjelang HUT Kemerdekaan RI ke 71 tahun ini.

Wianda menyebutkan, Pertamina menurunkan harga Pertamax di Nanggroe Aceh Darussalam sebesar Rp 200 per liter, yaitu dari semula Rp 7.900 per liter menjadi Rp 7.700 per liter. Adapun, di wilayah Papua Barat, Pertamax ditetapkan seharga Rp 10.350 per liter, dari sebelumnya Rp 10.650 per liter.

Untuk Kalimantan Timur, Tengah, dan Selatan harga Pertamax ditetapkan Rp 7.500 per liter, dari sebelumnya Rp 7.700 per liter. Konsumen di Sulawesi Selatan akan merasakan harga Pertamax Rp 7.900 atau turun Rp 300 per liter dari sebelumnya Rp 8.200 per liter.

"Ini merupakan bagian dari agenda Perusahaan untuk menjangkau lebih banyak lagi konsumen di luar Jawa yang masih memiliki potensi yang cukup besar untuk migrasi ke Pertamax," tutur Wianda.

Sedangkan P‎T Shell Indonesia memilih untuk tidak mengubah harga BBM. Berdasarkan pantauan pada SPBU Shell di Kawasan Pejaten, Jakarta, harga BBM jenis Super dibandrol Rp 7.650 per liter, ‎V-Power Rp 8.750 per liter dan‎ Diesel Rp 8.200‎ per liter.

Berikut Daftar Harga BBM untuk wilayah Jakarta:

Pertamina:
Pertamax Rp 7.350 per liter
Pertamax Plus Rp 8.250 per liter
Pertamina Dex Rp 8.100‎ per liter

Total:
‎Performance 92 Rp 7.550 per liter
Performance 95 Rp 8.550 per liter
Performance Diesel Rp 8.200 per liter

Shell:
‎Super Rp 7.650 per liter
V-Power Rp 8.750 per liter
Diesel Rp 8.200‎ per liter.

(Pew/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya