‎BPS: Rata-rata Gaji Buruh Wanita Lebih Rendah Dibanding Pria

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan rata-rata gaji buruh atau karyawan atau pegawai baik pria maupun wanita di seluruh sektor lapangan usaha di Indonesia pada Februari ‎2017 sebesar Rp 2,7 juta per bulan. Rata-rata upah buruh pria lebih tinggi dibanding rata-rata upah buruh perempuan.

"Rata-rata upah buruh atau pegawai menurut lapangan pekerjaan utama dan jenis kelamin pada Februari 2017 sebesar Rp 2,7 juta per bulan," kata Kepala BPS Suhariyanto atau yang akrab disapa Kecuk ‎di kantornya, Jakarta, Jumat (5/5/2017).

Berdasarkan data, rata-rata upah buruh perempuan di periode tersebut sebesar Rp 2,27 juta per bulan, dan laki-laki mendapat gaji rata-rata Rp 2,95 juta per bulan. "Jadi secara total, rata-rata gaji wanita lebih rendah daripada laki-laki," ucapnya.

Dari data BPS, Kecuk menuturkan, rata-rata upah tertinggi dinikmati pegawai yang bekerja di sektor listrik, gas, dan air dengan upah Rp 4,43 juta per bulan. Pekerja pria mengantongi gaji Rp 4,40 juta dan pekerja wanita Rp 4,73 juta.

"Rata-rata upah terendah ada di sektor pertanian sebesar Rp 1,75 juta per bulan. Buruh wanita mendapatkan gaji Rp 1,14 juta dan pria Rp 1,93 juta setiap bulan," papar dia.

Sementara di sektor pertambangan, rata-rata gaji pegawainya di Februari ini sebesar Rp 4,42 juta. Pekerja pria mendapat gaji Rp 4,51 juta dan pekerja perempuan Rp 3,16 juta. Di sektor keuangan, total rata-rata gaji Rp 3,72 juta. Pekerja wanita Rp 3,64 juta dan pria Rp 3,75 juta per bulan.

Rata-rata gaji di sektor transportasi sebesar Rp 3,26 juta. Pegawai wanita Rp 3,26 juta dan pria Rp 3,75 juta per bulan. Pekerja di sektor jasa Rp 2,93 juta per bulan, di mana pegawai wanita memperoleh Rp 2,47 juta dan pria Rp 3,41 juta per bulan.

Rata-rata gaji pegawai di sektor konstruksi, industri, dan perdagangan masing-masing Rp 2,49 juta, Rp 2,47 juta, dan Rp 2,18 juta per bulan. Untuk pekerja wanita di sektor ini, masing-masing Rp 2,57 juta per bulan, Rp 2 juta, dan Rp 1,81 juta per bulan. Sementara untuk pegawai laki-laki mendapat Rp 2,48 juta, Rp 2,74 juta, dan Rp 2,42 juta per bulan.

Sebelumnya CEO Karir.com Dino Martin mengatakan, ada beberapa industri di Indonesia yang menawarkan gaji yang tidak terlalu besar bagi pegawainya. Dalam survei yang dilakukan karir.com, industri pendidikan menduduki posisi pertama yang memiliki gaji rata-rata paling kecil.

Selain pendidikan, sektor pemerintahan, biro perjalanan hingga restoran juga memiliki gaji rata-rata yang kecil bagi pegawai.

CEO Karir.com Dino Martin mengatakan, bahwa fakta temuan ini sangatlah mengkhawatirkan. “Ironisnya, industri Pendidikan memiliki gaji rata-rata terendah, yakni Rp 3,8 juta per bulan," jelas dia.

Terendah berikutnya adalah mereka yang bekerja di instansi pemerintahan dengan gaji Rp 4,1 juta. Biro Perjalanan juga mendapat gaji tak terlalu besar yaitu rata-rata Rp 4,3 juta.

Mereka yang bekerja di restoran juga mendapat gaji tak besar yaitu rata-rata Rp 4,3 juta. Selain itu, para pekerja percetakan dan kemasan rata-rata gajinya Rp 4,6 juta. (Fik/Gdn)