Penyebab Utama Sumbatan Pada Saluran Pembuangan Air di Instalasi Dapur

Saluran pembuangan air pada instalasi rumah tangga yang setiap hari digunakan memang rawan terhadap sumbatan.

oleh nofie tessar pada 30 Jul 2018, 16:58 WIB
Diperbarui 25 Sep 2019, 16:19 WIB
Penyebab Utama Sumbatan Pada Saluran Pembuangan Air di Instalasi Dapur
Saluran pembuangan air pada instalasi rumah tangga yang setiap hari digunakan memang rawan terhadap sumbatan.

Liputan6.com, Jakarta Saluran pembuangan air pada instalasi rumah tangga yang setiap hari digunakan memang rawan terhadap sumbatan. Hal ini terjadi karena air yang mengalir terkadang diikuti benda-benda lain misalnya debu, sampah rumah tangga hingga rontokan rambut.

Salah satu saluran pembuangan air yang rawan tersumbat adalah instalasi dapur. Seperti yang diketahui bersama, instalasi dapur seperti tempat cuci piring atau wastafel adalah tempat membuang dan membersihkan bekas sisa makanan, tak heran saluran pembungan air di bagian ini rawan tersumbat meski umumnya telah memiliki diameter pipa yang lebar.

Tahukah Anda, bahwa penyebab utama sumbatan pada saluran pembuangan air di instalasi dapur adalah minyak dan lemak sebab keduanya tidak dapat bercampur dengan air dan begitu mudahnya menempel dengan material lain seperti pipa.

Lemak dan minyak memadat dengan cepat dan menempel ke dinding dalam pipa anda, ini akan menyebabkan penyumbatan.

"Minyak itu biangnya bikin sumbatan yang lainnya karena minyak tak teralirkan sempurna membuat benda-benda lain jadi menempel. Memang tidak secara langsung tapi lama kelamaan sumbatan dapat terjadi," Kata Hendy Marketing Communication PT Wahana Duta Jaya Rucika (WDJR) di Jakarta.

Hendy mengatakan instalasi khusus untuk limbah  makanan di rumahan masih jarang dibuat karena dibutuhkan biaya yang tidak sedikit dibandingkan manfaatnya. Instalasi khusus untuk limbah ini umumnya sudah banyak digunakan oleh restoran.

Mengetahui Titik Sumbatan

Untuk mengetahui titik sumbatan pada saluran pipa baik di instalasi dapur maupun instalasi lainnya sebenarnya bisa dilihat dari bagian fitting PVC atau sambungan pipa PVC.

"Fitting itu seperti junction, antara dua pipa atau lebih diberi “akses fitting” yang diatasnya terdapat bagian untuk inspeksi “cap atau cover” untuk bisa dibuka," kata Aaron Widjaja Bussiness Development Director PT Wahana Duta Jaya Rucika di Jakarta.

 

Sistem perawatan pembuangan air kotor di dalam ruangan.
Sistem perawatan pembuangan air kotor di dalam ruangan.

Selama ini ketika ada sumbatan saluran air, tukang akan mengira-ngira letak masalahnya, kemudian membongkar saluran tersebut. Padahal, belum tentu bagian itu benar. Menurutnya, jika saluran pipa air telah dilengkapi dengan fitting atau penyambung pipa yang berada di beberapa titik bisa dilihat dengan kamera lokasi titik sumbatan.

"Di Jepang jenis sambungan atau fitting PVC pada satu rumah terdapat 9 titik untuk inspeksi perpipaan. Di Jepang sudah ada standarnya, sementara di Indonesia belum. Idealnya setiap rumah itu memang ada beberapa titik akses fitting seperti di dapur, instalasi toilet, carport, dll," ujar Aaron.

Untuk menghadirkan produk fitting di pasar Indonesia, PT Wahana Vinyl Nusantara melalui yakni PT Wahana Duta Jaya Rucika (WDJR), produsen pipa Rucika menjali mitra dengan perusahaan Jepang memiliki spesialisasi pada Fitting atau sambungan pipa.

"Perusahaan Jepang memiliki sekitar 30.000 jenis produk fitting sementara di Indonesia baru tersedia 500 jenis dan Rucika sendiri telah memiliki 300 lebih jenis fitting," tutur Aaron Widjaja.

Solusi Total Sistem Perpipaan

Sebagai perusahaan yang memiliki komitmen memberikan Solusi Total Sistem Perpipaan, secara berkala, Rucika mengeluarkan ukuran baru produk sambungan pipa PVC. Hadirnya ukuran baru ini tentunya untuk melengkapi kebutuhan instalasi saluran air baik gedung bertingkat ataupun perumahan. Berikut adalah 12 ukuran terbaru sambungan pipa PVC Rucika yang akan tersedia di toko bangunan terdekat anda:

 

Rucika mengeluarkan ukuran baru produk sambungan pipa PVC.
Rucika mengeluarkan ukuran baru produk sambungan pipa PVC.

1.      Large Radius Tee (AW) 2 ½” x 2” – isi per box = 15 pcs

2.      Large Radius Tee (AW) 3” x 2” – isi per box = 14 pcs

3.      Large Radius Tee (AW) 4” x 1 ½” – isi per box = 7 pcs

4.      Large Radius Tee (AW) 6” x 3” – isi per box = 5 pcs

5.      Large Radius Tee (AW) 6” – isi per box = 3 pcs

6.      Y Branch (AW) 2” – isi per box = 20 pcs

7.      Y Branch (AW) 3” x 2” – isi per box = 11 pcs

8.      Y Branch (AW) 4” x 2” – isi per box = 7 pcs

9.      Y Branch (AW) 4” x 3” – isi per box = 6 pcs

10.  Flange (AW) 2½” – isi per box = 15 pcs

11.  45° Elbow (AW) 1½” – isi per box = 27 pcs

12.  P – Trap (D) 3” – isi per box = 12 pcs

Sebagai peraih penghargaan Top Brand 2018 untuk kategori sambungan pipa, Rucika terus berinovasi dan melengkapi rentang produk sambungan yang dibutuhkan oleh para konsumen. Hadirnya ukuran terbaru ini, diharapkan dapat memberikan solusi total pada sistem perpipaan PVC agar terus dapat mengalirkan air keseluruh Indonesia!

PT Wahana Vinyl Nusantara merupakan induk usaha PT Wahana Duta Jaya Rucika (WDJR) dan PT Wahana Tunas Utama Rucika (WTUR), termasuk dua depo operasi, yaitu PT Djabesdepo Fortuna Raya (DFR) di Surabaya dan PT Djabesdepo Fortuna Medan (DFM) di Medan. Kehadiran perusahaan induk PT Wahana Vinyl Nusantara memiliki posisi penting untuk mengintegrasikan semua lini bisnis sistem perpipaan mulai dari produksi, penjualan hingga pendistribusian.

 

(Adv)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya