Top 3: Ingin Lengserkan Trump, 3 Miliarder Ini Siap Jadi Presiden AS

Simak rangkuman 3 berita paling dicari.

oleh Nurmayanti diperbarui 06 Feb 2019, 07:20 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2019, 07:20 WIB
Presiden Amerka Serikat (AS) Donald Trump siap meluncurkan sanksi paling berat terhadap Iran, Senn, 5 November 2018  (AFP).
Presiden Amerka Serikat (AS) Donald Trump siap meluncurkan sanksi paling berat terhadap Iran, Senn, 5 November 2018 (AFP).

Liputan6.com, Jakarta Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Donald Trump terus menuai pro dan kontra. Ini terutama terkait kebijakan yang dikeluarkan Trump yang kerap menuai kontroversi.

Bahkan, 3 miliarder menyatakan siap menggantikan Donal Trump sebagai Presiden AS. 

Artikel tentang para miliarder yang siap menggeser Trump ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Rabu (6/2/2019):

1. Ingin Lengserkan Trump, 3 Miliarder Ini Siap Jadi Presiden AS

Donald Trump menghasilkan gangguan besar di jagat politik ketika mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat (AS) lewat jalur Partai Republik.

Modal miliarder asal New York itu adalah pengalaman bisnis yang membuatnya eksis di berbagai industri, termasuk di media.

Siapa sangka sekarang muncul miliarder yang ingin melengserkan Trump? Sebut saja nama pemilik Starbucks Howard Schultz yang siap mencalonkan diri lewat jalur independen.

Berita selengkapnya

2. Karier dan Rezeki Shio Babi Berdasarkan 5 Elemennya

Bila 12 zodiak terpengaruh gerakan planet dan luminaries (bulan dan matahari), 12 shio China lebih terkait dengan 5 elemen: air, kayu, api, tanah, dan logam (atau emas).

Unsur-unsur itu berganti menjadi elemen sebuah shio dalam siklusnya. Contohnya, shio babi tahun ini (tanah) tidak sama dengan shio babi pada 12 tahun lalu (api), dan berikutnya adalah babi logam.

Berita selengkapnya

3. Bayar Utang Pinjaman Online, Konsumen Lakukan Trik Gali Lubang Tutup Lubang

Kenakalan perusahaan fintech Peer to Peer (P2P) membuahkan banyak cerita yang disuarakan oleh korban.

Salah satunya seperti yang diuraikan Asep, yang harus gali lubang tutup lubang demi melunasi jumlah utang akibat pinjaman online yang bejibun.

Asep menceritakan, mulanya ia mengenal konsep pinjaman online itu sekitar 2016-2017. Pada waktu itu, dirinya memutuskan untuk mencari pinjaman ke salah satu perusahaan fintech bernama doctor rupiah demi melunasi utang yang dimilikinya.

Berita selengkapnya

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya