4 Fakta Pecah Kongsi AirAsia dengan Traveloka

Tiket AirAsia sudah tak bisa dipesan lewat Traveloka. Cek faktanya di sini!

oleh Tommy K. Rony diperbarui 05 Mar 2019, 13:25 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2019, 13:25 WIB
Pesawat Air Asia
Pesawat AirAsia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - AirAsia menarik penjualan tiketnya di platform Traveloka. Akar permasalahan adalah hilangnya penerbangan AirAsia di Traveloka dalam dua minggu terakhir.

Pihak AirAsia mengaku kecewa dan menyebut ada itikad tidak baik dari Traveloka. Permintaan klarifikasi pun tidak diindahkan oleh Traveloka.

Selain itu, AirAsia pun sudah mengamati gerak-gerik Traveloka dalam merekomendasikan penerbangan dengan maskapai lain ketika pelanggan bertanya mengenai AirAsia.

"Traveloka tidak bertindak dengan itikad baik. Mereka menolak memberi penjelasan resmi meski kami berulang kali berupaya mencari klarifikasi," ucap Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan.

Selengkapnya, berikut Liputan6.com kumpulkan 4 fakta perceraian antara AirAsia dan Traveloka

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Tutup Penerbangan di 6 Negara

AirAsia Resmikan Penerbangan Rute Baru Bali - Kolkata India
AirAsia Indonesia resmi membuka rute baru ke India, Rabu (4/10), dengan penerbangan empat kali sehari dari Bali ke Kolkata.

Buntut dari kekecewaan AirAsia adalah suspensi penjualan tiket di enam negara, yaitu Malaysia, Indonesia, Thailand, Filipina, India, dan Jepang.

Meski begitu, pihak AirAsia tetap optimistis bahwa suspensi penjualan di Traveloka tidak akan memberi dampak pada penjualan tiket. "Hari ini kita resmi suspend seluruh Traveloka di 6 negara. Kami tetap optimis terhadap penjualan," jelas Dendy.


2. Dampak Tak Akan Besar

Livery Baru AirAsia
Inilah livery baru pesawat AirAsia dengan tema game TAGG yang dikeluarkan oleh Sixcap, perusahaan keuangan asal Singapura, Kamis (15/12/2016)

Dendy percaya suspensi tak akan memberi dampak, karena pihak pelanggan sudah paham seluk-belum pemesanan tiket. Para pembeli juga diajak memesan langsung lewat situs resmi AirAsia.

"Apakah impact-nya bakal besar? Tidak, karena kita penjualan tiket itu bergantung pada website," ujar Dandy.

Klik di sini untuk mengecek situs pemesanan resmi AirAsia.


3. Traveloka Minta Dialog

Traveloka
Ada kabar baik bagi Anda pengguna aplikasi Traveloka. Di aplikasi versi terbaru, Anda sudah bisa memesan tiket bus ke berbagai destinasi. (Dok. Traveloka)

Meski ada penutupan ini, Traveloka terus berharap agar pelanggan dapat kembali menikmati pilihan maskapai yang selama ini tersedia. Hal ini sebagai komitmen Traveloka dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan.

"Pada saat yang bersamaan, kami telah meminta waktu untuk berdialog dengan AirAsia sejak akhir pekan ini agar mendapatkan solusi terbaik untuk kedua belah pihak," jelas PR Director Traveloka Sufintri Rahayu.


4. Berlaku Permanen

Tanpa Biaya Bahan Bakar, Terbang dengan AirAsia Lebih Hemat
AirAsia menghapus biaya bahan bakar, penumpang dapat lebih hemat ketika berpergian dengan AirAsia.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebijakan penarikan seluruh penjualan tiket AirAsia ini berlaku permanen. Padahal, selama ini hubungan kedua pihak terbilang baik.

"Kami suspend penjualan seluruh tiket kami dari Traveloka karena kekecewaan terhadap Traveloka. Selama ini hubungan kita baik-baik, tapi dengan insiden ini maka mencederai hubungan kami," ujar Dirut AirAsia.

Dendy pun mengingatkan pentingnya kompetisi yang adil. Sebab, kondisi sebaliknya hanya merugikan konsumen.

"Kompetisi seharusnya bebas dan adil sehingga konsumen dapat diuntungkan dengan adanya penawaran yang lebih baik. Jangan sampai monopoli membunuh kompetisi dan membuat para traveler menjadi dirugikan."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya