Menhub Bakal Dampingi Wapres Tinjau Infrastruktur Perkeretaapian di Banten

Infrastruktur yang akan ditinjau ialah Stasiun Rangkasbitung dan Stasiun Serang.

oleh Athika Rahma diperbarui 30 Jan 2020, 09:00 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2020, 09:00 WIB
Menhub Budi Karya Pimpin Apel Lebaran 2019
Menteri Perhubungan Budi Karya memberikan keterengan kepada awak media usai apel persiapan pengamanan dan angkutan lebaran 2019 di Stasiun Gambir, Jakarta, Minggu (26/5/2019). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dijadwalkan akan dampingi Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'aruf Amin untuk meninjau infrastruktur perkeretaapian di Banten, Jawa Barat, pada Kamis (30/1/2020).

Adapun, infrastruktur yang akan ditinjau ialah Stasiun Rangkasbitung dan Stasiun Serang.

"Direncanakan Menhub akan mendampingi Wapres beserta rombongan akan melakukan kunjungan dengan kereta inspeksi. Rombongan akan meninjau Stasiun Rangkasbitung dan Stasiun Serang,” jelas Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan, mengutip keterangan pers.

Kunjungan kerja meliputi pemaparan sejumlah proyek pembangunan dan proyek reaktivasi jalur perkeretaapian di Provinsi Banten.

Selanjutnya, rombongan Wapres akan mengunjungi serta memberikan bantuan kepada korban banjir yang mengungsi di Aula Jenderal Sudirman Depo Pendidikan Latihan dan Pertempuran (Dodiklatpur) Ciuyah kab Lebak.

Kemudian, rombongan dijadwalkan akan menuju Kantor Pemerintah Kabupaten Lebak untuk melakukan aksi penanaman pohon.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Mati 30 Tahun, Jalur KA Cibatu-Garut Bakal Hidup Kembali Pekan Depan

Atraksi Barongsai di Stasiun Gambir
Barongsai usai beraksi di dalam salah satu rangkaian gerbong KA Bima di Stasiun Gambir, Jakarta, Sabtu (25/1/2020). PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mengadakan pertunjukkan Barongsai itu dalam rangka memeriahkan perayaan Tahun Baru Imlek 2571/2020. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pemerintah kabupaten garut bersiap diri jelang diaktifkannya kembali jalur kereta api (KA) yang sudah mati lebih dari 30 tahun. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu meyakini, reaktivasi akan membawa dampak ekonomi yang baik kepada daerah, khususnya Kabupaten Garut.

"Kehadiran kereta api tentu memberikan alternatif bagi wisatawan untuk pergi ke Garut, dengan begitu akan semakin banyak orang yang datang ke Garut. Di mana ada konektivitas, di situ ada peningkatan ekonomi. Setiap datang arus manusia, ekonomi akan meningkat, pariwisata khususnya," ujarnya di Garut, Minggu (26/1). 

Emil meminta Pemerintah Kabupaten Garut menyambut reaktivasi jalur dengan menyiapkan konsep ekonomi berkelanjutan. Dia juga menitipkan pesan agar warga dilibatkan dalam konsep tersebut.

Jika tidak ada perubahan jadwal, reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Garut akan diresmikan pekan depan. "Dengan kehadiran kereta itu warga dari berbagai penjuru akan semakin mudah datang ke Garut," katanya.

Gubernur mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Garut yang ikut membantu penertiban bangunan di lahan milik PT KAI. Sehingga proses reaktivasi berjalan lancar. Emil akan mencoba langsung jalur yang telah direaktivasi.

"Saya juga akan coba langsung," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya