Perjuangan Hotel Indonesia Natour Berikan Layanan di RS Darurat Corona Wisma Atlet

Liputan6.com, Jakarta - Hotel Indonesia Natour (Persero) atau HIN bertanggung jawab menyediakan jasa house keeping dan katering untuk Rumah Sakit (RS) Darurat Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Dikutip dari data perusahaan, untuk melaksanakan hal tersebut, HIN diperkuat oleh 162 personel yang terdiri dari 9 orang kordinator lapangan, 5 orang supporting, 80 anggota tim, 50 tim CSI, dan 18 orang bertugas di bagian catering.

Berdasarkan siarap pers yang diterbitkan HIN, Sabtu (9/5/2020), kegiatan pelayanan yang dilaksanakan perseroan di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet meliputi penyiapan unit kamar pada Tower 7 sebanyak 787, dan pada Tower 4 sebanyak 861 kamar, dengan total tempatntidur yang tersedia di kedua tower tersebut sebanyak 3.680 bed.

Kemudian, menyiapkan perlengkapan yang meliputi handuk, hanger baju, ember dan gayung, kain pel, sapu, keset kaki, dan tissue.

Lalu, menyediakan perlengkapan (guest amenities) untuk pasien di Wisma Atlet yang berisi sabun, shampoo, sikat gigi, pasta gigi, sandal, cotton bud, tumbler, dan shaver.

RS Darurat Covid-19 saat ini telah mengoperasikan tiga tower, yakni Tower 4, Tower 6, dan Tower 7. Ruang isolasi pasien terletak di Tower 7 yang merupakan zona merah, sementara tower 4 yang merupakan zona kuning disediakan untuk mengakomodir petugas medis. Sementara itu Tower 6 disiapkan sebagai antisipasi sekiranya sampai terjadi lonjakan pasien.

Selain memastikan kegiatan house keeping berjalan baik dan lancar sehingga kebersihan dan hygenis tower selalu terjaga, HIN juga menyiapkan katering bagi para petugas medis dan pasien yang terdiri dari menu utama sebanyak tiga kali setiap hari, serta snack dan coffee break satu kali sehari yang didistribusikan ke seluruh tower yang dioperasikan.

Untuk menjamin keselamatan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas, seluruh personnel HIN dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) serta berbagai perlengkapan lain yang memenuhi ketentuan protokol pelayanan Covid-19.