Sasar Investor Lokal, ORI017 Tawarkan Bunga 6,4 Persen per Tahun

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan merilis Surat Berharga Negara (SBN) berupa Obligasi Negara Ritel (ORI) Seri ORI017 pada Senin 15 Juni 2020. ORI017 ini diperuntukkan bagi warga negara Indonesia (WNI) dengan tujuan meningkatkan investor lokal.

Investor dapat membeli ORI017 dengan minimal pemesanan Rp1 juta dan maksimum pemesanan untuk setiap investor individu sebesar Rp3 miliar. Pemerintah memberikan kupon dari ORI017 ini sebesar 6,4 persen per tahun.

Dikutip dari keterangan Kemenkeu, masa penawaran dari ORI017, dimulai 15 Juni 2020 pkl 09.00 WIB dan penutupan dilakukan pada 9 Juli 2020 pukul 10.00 WIB. Untuk jatuh tempo dari SBN ini 15 Juli 2023.Sementara untuk waktu setlement akan dilakukan pada 15 Juli 2020.

Adapun pemesanan SBN ini dapat dilakukan oleh calon investor melalui mitra distribusi yang telah ditunjuk oleh pemerintah dengan cara online. Hal ini diharapkan akan semakin memudahkan investor yang akan melakukan pemesanan.

Proses pemesanan pembelian ORI017 secara online dilakukan melalui 4 tahap pertama registrasi/pendaftaran, kedua pemesanan, ketiga pembayaran dan keempat setelmen/konfimasi. Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan Mitra Distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.

Sebelum melakukan pemesanan pembelian, setiap calon investor kiranya telah memahami Memorandum Informasi ORI017 yang dirilis pada tanggal 15 Juni 2020 dan dapat diakses di landing page pada tautan www.kemenkeu.go.id/ori.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pemesanan ORI017 dapat dilakukan melalu mitra yaitu Perbankan, perusahaan efek dan perusahaan finance technologi (fintech). Adapun perbankan yang menjadi agen pemasaran ORI017 yaitu BCA, BTN, Mandiri, BRI, BNI,Permata, Maybank, CIMB Niaga, OCBC NISP, Panin Bank, Danamon, Bank DBS Indonesia, HSBC Indonesia, UOB Indonesia, Victoria Internasioal Bank dan Bank Commonwealth.

Sementara untuk pemesanan melalui perusahaan efek yaitu lewat PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, PT Danareksa Sekuritas, PT Bahana Sekuritas dan PT Bank Mandiri Sekuritas, PT Bareksa Portal Investasi, PT Star Mercato Capitale, PT Nusantara Sejahtera Investama. Sementara melalui fintech dapat melalui PT Investree Radhika Jaya dan PT Mitrausaha Indonesia Grup.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com