Hati-hati, Kenali 6 Tanda Tempat Kerja Anda Beracun

6 tanda ini menunjukkan tempat kerja Anda toxic atau beracun, simak apa saja.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2020, 05:00 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2020, 05:00 WIB
Ilustrasi melamar kerja - cv
Ilustrasi kerja (Foto: Unsplash.com/ Green Chameleon)

Liputan6.com, Jakarta Lingkungan kerja yang baik dan nyaman sangatlah berpengaruh terhadap kinerja dari masing-masing pekerja. Kondisi ini membuat bekerja akan terasa lebih menyenangkan.

Namun sebaliknya, jika kondisi lingkungan tempat Anda bekerja beracun maka dapat menumbuhkan hal-hal yang negatif. Seperti rasa stres, moral yang rendah, persaingan yang tidak sehat, dan masih banyak lagi.

Sehingga haruslah dihindari kondisi lingkungan yang negatif agar tidak menganggu kedamaian dan stabilitas mental di dalam diri pekerja.

Lantas tanda-tanda seperti apa yang akan muncul ketika kondisi lingkungan kerja yang negatif? Mengutip dari Timesofindia, Kamis (12/11/2020) identifikasilah tanda-tanda ini yang menandakan tempat kerja Anda beracun atau negatif berikut ini:

 1. Komunikasi yang buruk

Aspek yang paling penting dalam bidang pekerjaan apapun yang membutuhkan perhatian penuh adalah komunikasi.

Kurang kejelasan seputar proyek atau tugas yang harus dilakukan, kebingungan terus-menerus, menimbulkan situasi agresif dapat menyebabkan lingkungan kerja yang negatif oleh karena itu perbaikilah dengan cara komunikasi yang baik.

2. Pengecualian yang tidak perlu

Ketika karyawan mulai menunjukkan perilaku seperti berkelompok maka dapat berubah menjadi sangat beracun.

Ucapan buruk yang tidak sehat, penyebaran rumor yang tidak benar dan pengucilan seseorang dari suatu kelompok dapat menjadi tanda-tanda lingkungan komunikasi yang beracun dan buruk.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Ini


Tanda Lainnya

Kerja Kantoran
Ilustrasi Kerja Kantoran (sumber: unsplash)

3. Memiliki pimpinan yang buruk

Jika atasan terus meluapkan kemarahan, menurunkan motivasi dan terus memberikan tekanan maka atasan Anda perlu untuk diperiksa oleh departemen SDM perusahaan.

Mereka mungkin selalu merusak keputusan yang ada, memberikan komentar yang buruk dan juga memperlakukan Anda dengan tidak hormat atau baik.

4. Tenaga kerja yang tidak termotivasi

Merasa lelah karena rekan kerja suka menunda pekerjaan sehingga Anda harus mengambil alih pekerjaan tersebut agar dapat terus berjalan adalah salah satu alasan utama rendahnya efisiensi dan produktivitas di tempat kerja.

5. Tidak ada kemajuan 

Tempat kerja yang ideal seharusnya memberikan banyak kesempatan, memberikan tempat pelatihan dan bimbingan yang lebih baik di setiap tahap untuk meningkatkan komunikasi dan kemahiran di tempat kerja.

Namun jika kantor Anda sebaliknya, maka karyawan mungkin akan merasa mandel dan tidak dapat berkembang dalam karir mereka.

6. Tidak ada keseimbangan antara kehidupan pribadi dan kerja

Penting untuk membedakan antara kehidupan profesional tempat kerja dan pribadi. Jika Anda sedang menjalani hari libur maka tidak boleh merasa bersalah karena tidak menjawab panggilan kantor ataupun membalas email yang masuk.

Jika kantor tidak mengizinkan Anda mengambil setidaknya beberapa hari cuti untuk liburan dan membuat sibuk dengan pekerjaan yang ada, maka Anda perlu untuk menetapkan batasan untuk diri sendiri.

 

Reporter: Tasya Stevany

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya