Gawat! Investasi ORI 19 Tinggal Sebentar Lagi, Raih Cash Reward 4,5 Juta Sekarang!

Pandemi masih melanda Indonesia dan negara butuh bantuan kita untuk bangkit kembali di tahun 2021 ini.

oleh Gilar Ramdhani pada 16 Feb 2021, 13:00 WIB
Diperbarui 17 Feb 2021, 14:29 WIB
20151113-Ilustrasi Investasi
lustrasi Investasi. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Hayo, siapa yang di sini pernah kesel sama tahun 2020?

Alasan utamanya tentu karena pandemi yang membuat banyak aktivitas terganggu dan munculnya ketidakpastian di hidup kita. Hal-hal yang udah direncanain jadi buyar. Tapi, apakah kita sudah membaik di tahun 2021? Apa kamu merasa 2021 ini adalah tahun penuh harapan?

Ternyata, pandemi masih ada nih, dan negara butuh bantuan kita untuk bangkit kembali di tahun 2021 ini! Gimana caranya? Tentunya selain mengikuti protocol kesehatan dan tetap peduli terhadap satu sama lain, kita bisa loh membantu negara sekaligus dompet dan rencana masa depan kita dengan ORI 19.

Iya, betul banget. ORI atau Obligasi Negara Ritel ada yang baru nih. Buat yang belum tahu, Obligasi Negara Ritel itu bentuk investasi yang ditawarkan oleh negara. Jadi, uang yang kamu pakai buat beli ORI ini bakal dipakai negara untuk mengembangkan ekonomi. Kerennya, negara bakal ngasih kamu “kupon” atau bunga kembali dalam jumlah yang tetap. Jadi, dengan obligasi ORI ini, kamu gak perlu lagi khawatir sama ketidakpastian!

Gak perlu khawatir sama ORI 19 ini! Selain punya kupon tahunan tetap 5,57% yang bakal cair setiap bulan, ada cash reward hingga 4,5 juta yang bisa kamu dapatkan. Mulai tanggal 15 April 2021 ORI 19 juga bisa diperjualbelikan loh! Dan kamu gak perlu khawatir harganya mahal, ORI 19 bisa dibeli mulai dengan harga Rp 1 Juta. Selain itu, bisa diperjualbelikan sehingga bisa memberi untung lebih.

Tapi bagaimana ya caranya supaya bisa jual beli ORI 19 yang menguntungkan?

Eits, sebelum bisa jual ORI 19, ada baiknya kamu tahu dulu dimana bisa membeli ORI 19. Biar kamu gak ribet, ada nih Aplikasi digibank by DBS yang membuat kamu bisa transaksi ORI19 dengan mudah. Lewat digibank ini, kamu bisa leluasa memutuskan kapan akan membeli ataupun menjual obligasi ORI 19.

Untuk bisa untung investasi di produk Obligasi Negara Ritel yang satu ini, nih ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan:

20151113-Ilustrasi Investasi
lustrasi Investasi. (iStockphoto)

1. Jangan dijual saat terdesak

Untuk investasi ORI 19, kamu perlu paham bahwa investasi ini akan menguntungkan dalam jangka panjang. Sehingga, kamu perlu sabar dan tidak menganggap ORI19 sebagai bentuk investasi yang bisa dicairkan dalam waktu terdesak.

Apalagi, kondisi perekonomian dunia saat ini masih kurang stabil. Sehingga dengan ORI 19 yang memiliki kupon bernilai tetap, akan ada kemungkinan harga turun jika dijual terburu-buru.

2. Menjual di tempat membeli

Pembelian melalui Aplikasi digibank by DBS mulai dari pembuatan SID sampai penjualan kembali bisa dilakukan via aplikasi. Jadi kalau kamu membeli obligasi ORI di aplikasi ini, kamu bisa menjualnya kembali lewat Aplikasi digibank by DBS. Kenapa lebih menguntungkan jika dijual di tempat membeli? Karena kamu bisa menanyakan kondisi penjualan kepada Mitra Distribusi tempat kamu membeli.

Selain itu, kamu juga bisa lebih sering memantau harga yang sedang ada. Sehingga, penjualan lebih aman dan menurunkan risiko-risiko yang dapat muncul.

3. Memahami risiko yang ada

Nah, ngomong-ngomong soal risiko, kamu juga harus tahu risiko apa yang ada saat berinvestasi obligasi ORI. Setidaknya ada tiga risiko yang harus kamu ketahui, yaitu risiko gagal bayar (default risk), risiko pasar (market risk), dan risiko likuiditas (liquidity risk).

Untuk risiko gagal bayar, kamu gak perlu khawatir. ORI diatur dalam undang-undang yang membuat negara pasti akan membayar kupon yang dijanjikan kepada kamu sebagai investor. Namun, untuk risiko pasar, yuk kita ke poin selanjutnya.

4. Jangan jual saat mendekati waktu jatuh tempo

Melihat risiko kedua, yaitu risiko pasar, ORI dapat memiliki kerugian pasar jika ada kondisi politik, ekonomi, dan suku bunga yang tidak stabil. Maka dari itu, mengingat ORI 19 menyediakan kupon tetap yang diberikan saat jatuh tempo, ada baiknya tidak menjualnya sebelum jatuh tempo.

5. Meminta saran dan nasihat dari orang yang paham

Untuk risiko ketiga, yaitu risiko likuiditas adalah risiko yang terjadi saat investor tidak dapat mencairkan produk investasi dalam waktu yang cepat pada harga yang wajar. Karena itu, kamu harus memperkaya pergaulanmu dan berbincang dengan orang-orang yang juga paham dan menggeluti dunia ORI 19.

Kira-kira itu hal yang bisa kamu lakukan, bukan hanya untuk memperjelas rencana masa depan, tapi juga membantu negara ini bangkit. Karena, siapa lagi kalau bukan kita yang akan memberikan semangat dan harapan baru di tahun 2021? Yuk mulai berinvestasi, langsung saja manfaatkan aplikasi yang bisa mempermudah transaksi investasimu, install Aplikasi digibank by DBS melalui Apps store atau Google store.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya