Indonesia-Uni Eropa Kebut Perundingan Perjanjian Kerja Sama Ekonomi

Bertemu Dubes Uni Eropa, Menko Airlangga tegaskan komitmen Indonesia untuk percepatan Indonesia-EU CEPA yang saling menguntungkan

oleh Tira Santia diperbarui 23 Des 2021, 11:08 WIB
Diterbitkan 23 Des 2021, 08:15 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Vincent Piket, Rabu (22/12/2021)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Vincent Piket, Rabu (22/12/2021)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Vincent Piket, Rabu (22/12/2021) kemarin. Pertemuan membahas beberapa isu kerja sama ekonomi bilateral antara Indonesia dan UE.

Terkait dengan perkembangan perundingan Indonesia-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA), Menko Airlangga menggarisbawahi komitmen Indonesia dalam percepatan penyelesaian perundingan.

Selain itu, Menko Airlangga mengundang perusahaan-perusahaan UE untuk berinvestasi di sektor pengembangan teknologi digital Indonesia.

Dalam hal ini, baik Indonesia maupun UE harus saling mempertemukan kepentingan yang saling menguntungkan. Saat ini perundingan telah memasuki putaran ke-11 yang diselenggarakan secara virtual pada bulan November lalu.

“Negosiator dari kedua pihak diharapkan dapat lebih kreatif dalam mencari solusi atas isu-isu runding yang masih menjadi pending issues, sehingga penyelesaian perundingan dapat segera dipercepat,” kata Menko Airlangga, dikutip Kamis (23/12/2021).

Dalam pertemuan tersebut, keduanya sepakat untuk melakukan pembahasan teknis dalam upaya percepat perundingan.

Kemudian, pertemuan tersebut juga membahas tentang penanganan pandemi Covid-19 dan kebijakan strategi Green Deal Uni Eropa beserta peraturan turunannya yang nantinya akan mengatur importasi produk yang memenuhi kriteria berkelanjutan, yaitu tentang usulan kebijakan Regulation on Deforestation-Free Products.

Dalam pertemuan tersebut, pemerintah Indonesia menyampaikan komitmen untuk mendukung perdagangan yang berkelanjutan serta menyatakan bahwa isu sektor lingkungan tidak boleh disalahgunakan untuk menghambat arus perdagangan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Investasi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

Selanjutnya, dalam diskusi terkait isu sektor telekomunikasi, Menko Airlangga mengundang perusahaan-perusahaan UE untuk berinvestasi di sektor pengembangan teknologi digital Indonesia.

Pada pertemuan tersebut, Menko Airlangga didampingi oleh Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Edi P. Pambudi dan Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Eropa, Afrika dan Timteng Fajar Wirawan Harijo. Adapun Dubes Piket didampingi oleh Deputy Head of Trade and Economic Section Martin Mitov.

Sebagai informasi, Uni Eropa (UE) merupakan salah satu mitra strategis Indonesia dalam bidang ekonomi. Nilai perdagangan bilateral pada periode Januari hingga Agustus 2021 mencapai USD18,1 Miliar, meningkat sebesar 8,68 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar USD 16,7 Miliar. Nilai investasi UE pada tahun 2020 mencapai USD 2,1 Miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya