Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memulai pembangunan underpass dan penataan kawasan Stasiun Batutulis, Kota Bogor, Jawa Barat. Pengerjaan konstruksi underpass dan penataan kawasan Stasiun Batu Tulis diperkirakan akan dimulai sekitar akhir November 2022, dengan nilai anggaran sebesar Rp 74 miliar.
"Pengerjaannya satu paket antara jalur perlintasan langsung (JPL.10) dan penataan Stasiun Batutulis," kata Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Wilayah Jawa Bagian Barat, Erni Basri, Senin (14/11/2022).
Baca Juga
Erni menjelaskan, underpass yang melintasi jalur ganda Bogor-Sukabumi ini akan dibangun di Jalan Batakal, sekitar 100 meter dari perlintasan tidak sebidang yang ada saat ini.
Advertisement
"Jadi underpass itu digeser ke arah Jalan Batakal, lalu memutar lagi ke arah jalur semula atau Jalan Saleh Danasasmita. Dan pada saat pengerjaan tidak akan mengganggu lalu lintas," kata dia.
Keberadaan underpass ini, kata Erni, untuk mengatasi kemacetan akibat adanya perlintasan sebidang rel KA di Jalan Saleh Danasasmita.
Selain pembangunan underpass, kawasan Batu Tulis juga akan ditata untuk kenyamanan calon penumpang kereta api Bogor-Sukabumi. Desain penataan dengan perpaduan gaya modern dan heritage, untuk memberi kesan cantik dan mewah.
Â
Penataan Kawasan
Penataan kawasan Stasiun Batu Tulis meliputi area parkir, penambahan ruang tunggu serta akses keluar masuk penumpang, jalur penyeberangan orang (JPO), dan renovasi bangunan heritage, dimana tempat pertama kali Kepala Stasiun Batu Tulis berkantor.
"Ada beberapa penambahan bangunan dan renovasi. Dan rencananya bangunan heritage (bekas kantor kepala stasiun) akan diperbaiki tapi dijadikan semacam kafe khusus calon penumpang," kata dia.
Erni menambahkan dua pekerjaan underpass dan penataan Stasiun Batu Tulis ini ditargetkan selesai November 2023 mendatang.
"Pekerjaannya selama satu tahun, dan pemenang lelang saat ini sudah teken kontrak. Saat ini sedang persiapan," pungkasnya.
Advertisement