Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II berencana untuk kembali memasarkan produk UMKM Indonesia ke luar negeri. Hal ini sudah pernah mereka jalankan pada tahun lalu yang membawa UMKM Indonesia unjuk gigi ke Turki dan Eropa.
"Jadi kita memanfaatkan kemitraan di luar negeri dan juga dari kementerian, program memajukan UMKM di luar negeri, pasti kita ikut dan bawa produk UMKM yang sudah kita bina. Terakhir itu, kita sudah ke Turki dan Belanda, terutama negara-negara Eropa, mereka senang dengan produk UMKM kita," tutur Ajar Setiadi, Direktur Human Capital PT Angkasa Pura II, ditulis Minggu (8/10/2023).
Baca Juga
Selanjutnya, Angkasa Pura II sudah mendapatkan tawaran untuk membawa produk UMKM binaannya ke Amerika Serikat (AS, tepatnya di Los Angeles. Makanya, akan ada seleksi untuk membawa produk lokal yang terbaik.
Advertisement
Â
"Kita kan enggak bisa bawa sama orangnya, produknya nanti yang kita bawa, lalu dipasarkan di sana,"katanya.
 Sementara, bukan hanya membantu pasarkan hingga ke mancanegara, AP II mengaku, fokus juga mengembangkan produk UMKM dalam negeri di 20 bandara yang berada di naungannya. Seperti di Bandara Internasional Soekarno Hatta, dimana ada lokasi berdagang atau pameran gratis secara bergilir, bagi UMKM tiap daerah di Bandara Soetta.
"Digilir setiap bulan, gratis, ini sudah provinsi atau wilayah ke 9 yaitu Sumatera Barat. Ketika di sini sudah selesai, mereka mau lebih maju lagi membawa produk berkualitasnya di area komersil, itu kami beri potongan harga sewa hingga 30 persen,"katanya.
Â
Giliran Minangkabau
Sementara, menurut Indrawansyah selaku EGM Bandara Internasional Minangkabau, ada 40 UMKM asal wilayahnya, yang memamerkan produknya di Bandara Soekarno Hatta selama bulan Oktober ini.
"Total itu sebenarnya ada lebih dari 3.600an UMKM binaan kami, lalu diseleksi ada 40-an UMKM yang lolos untuk pameran di Bandara Soekarno Hatta. Jadi mereka akan berjualan di sini secara bergantian selama satu bulan,"katanya.
Produk seperti berbagai varian rendang kemasan, kopi khas Sumatera Barat, songket, dan berbagai kuliner khas lainnya, bisa ditemukan di pameran tersebut.
Advertisement