Indonesia Diprediksi Sumbang 42% Transaksi Digital di ASEAN

Indonesia diprediksi menyumbang 42% transaksi pembayaran digital di Asia Tenggara pada tahun 2025. Seperti dilansir dari Bank Indonesia, transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat dan mendorong aktivitas perekonomian.

oleh Septian Deny diperbarui 12 Okt 2023, 21:40 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2023, 21:40 WIB
Transaksi digital
Indonesia diprediksi menyumbang 42% transaksi pembayaran digital di Asia Tenggara pada tahun 2025. Seperti dilansir dari Bank Indonesia, transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat dan mendorong aktivitas perekonomian. Shutterstock.

Liputan6.com, Jakarta Indonesia diprediksi menyumbang 42% transaksi digital di Asia Tenggara pada tahun 2025. Seperti dilansir dari Bank Indonesia, transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat dan mendorong aktivitas perekonomian.

Hal ini didukung dengan ekspansi ekonomi digital dan kenyamanan sistem pembayaran digital, ditambah dengan pesatnya pertumbuhan perbankan digital.

Berkaca dari hal tersebut, Yokke mengumumkan kemitraan strategis dengan SB Payment Service Corp (SBPS) yang berbasis di Jepang. SBPS adalah penyedia layanan pembayaran terkemuka di Jepang yang menawarkan layanan pembayaran ke berbagai bisnis pembayaran, baik di dalam maupun di luar anak perusahaan dan afiliasi SoftBank Corp (SoftBank). Kemitraan ini akan memberikan nilai tambah bagi solusi pembayaran Yokke yang komprehensif di Indonesia. 

Yokke dan SBPS melihat hal ini sebagai peluang untuk terus mempercepat pertumbuhan dengan solusi yang lebih inovatif, efektif, dan efisien bagi industri pembayaran Indonesia.

Kemitraan dengan SBPS berangkat dari semangat yang sama untuk menyediakan solusi pembayaran yang aman, efisien, dan efektif bagi seluruh lapisan masyarakat di manapun mereka berada. SBPS dan Yokke akan menghadirkan aspek teknologi canggih, seperti pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk deteksi penipuan, ke dalam ekosistem Yokke saat ini. Kerja sama ini juga bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan merchant melalui digitalisasi.

Presiden Direktur Yokke Niniek S. Rahardja yakin kemitraan ini akan memperkuat dan memberikan nilai lebih bagi industri pembayaran yang sedang berkembang di Indonesia.

"Kami sangat gembira dengan kemitraan ini karena ini merupakan penggabungan kekuatan, dari ekosistem solusi pembayaran digital Yokke dengan akses SBPS ke perusahaan global, kompetensi yang unggul, serta teknologi terkini," ungkap dia dikutip Kamis (12/10/2023).

Keberhasilan dan pertumbuhan eksponensial Yokke sejalan dengan kekuatan perusahaan dalam bidang teknologi dan operasional, dengan jangkauan jaringan yang luas di seluruh nusantara. Kolaborasi ini akan semakin mempercepat pertumbuhan Yokke.

"Tujuannya adalah untuk memaksimalkan kemitraan ini agar semakin berkembang sekaligus menghadirkan solusi yang lebih inovatif guna mendorong perkembangan solusi pembayaran digital di Indonesia. Dukungan dari SBPS akan membuat skalabilitas bisnis kami semakin kuat,” kata Niniek.

 

Pasar Indonesia

Ilustrasi Transaksi dengan Uang Digital
Ilustrasi Transaksi dengan Uang Digital (freepik)

Representative Director & CEO of SB Payment Service Corp. Jun Shimba mengungkapkan ekspektasi tinggi bahwa kemitraan ini akan memperkenalkan pasar Indonesia yang berkembang pesat kepada perusahaan-perusahaan Jepang dan memungkinkan mereka untuk tumbuh bersama, serta kemungkinan berkontribusi terhadap pengembangan lebih lanjut dengan teknologi canggih dan pengalaman di masa depan.

“Sebagai mitra strategis Yokke, kami bercita-cita untuk menyediakan solusi pembayaran Yokke kepada pelanggan di seluruh dunia dan mendukung ekspansi bisnis Yokke di Indonesia," 

"Yokke menawarkan beragam metode pembayaran dan memiliki kemampuan untuk menyediakan solusi pembayaran online dan offline, menjadikannya perusahaan yang mampu memenuhi kebutuhan seluruh pelanggan. Kedepannya, kami berencana memanfaatkan teknologi terkini dan keahlian SBPS dalam pembayaran digital untuk mendorong ekspansi bisnis melalui kerja sama dengan Yokke.” kata Jun Shimba.

 

Strategi Pertumbuhan

Dompet Digital
Ilustrasi transaksi digital. (Shutterstock)

SoftBank memiliki strategi pertumbuhan yang disebut 'Beyond Japan'. Melalui kemitraan ini, SBPS bertujuan untuk menyediakan layanan pembayaran Indonesia bagi perusahaan Jepang dan perusahaan global lainnya dan, di masa depan, menciptakan Cashless Society yang modern dengan menyediakan pembayaran yang ramah pengguna, aman, dan efisien. Saat ini, Yokke menjadi satu-satunya mitra resmi SBPS untuk ekspansi ke pasar Indonesia.

Kemitraan Yokke dan SBPS sejalan dengan misi pemerintah Indonesia yaitu Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang bertujuan menciptakan sistem pembayaran yang aman, efisien, dan selalu tersedia, sehingga, memfasilitasi sistem keuangan nasional yang efektif dan efisien di seluruh Indonesia dengan tujuan akhir menciptakan ekosistem masyarakat non-tunai. Sejak didirikan, Yokke telah aktif berkontribusi dalam gerakan GNNT dan mempercepat digitalisasi sistem pembayaran untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi pasca COVID19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya