Pemilik Tiket Resmi Coldplay Gagal Nonton, YLKI: Panitia Harus Tanggung Jawab

Euforia konser Coldplay di Jakarta masih terasa di media sosial. Ada banyak penonton konser yang membagikan video saat menyaksikan idolanya beraksi di panggung GBK Senayan Jakarta, Rabu, 15 November 2023, tadi malam.

oleh Arief Rahman H diperbarui 16 Nov 2023, 20:40 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2023, 20:40 WIB
Konser Coldplay
Konser Coldplay di Jakarta pun sukses menghibur penggemarnya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Viral di media sosial sejumlah pemegang tiket resmi konser Coldplay di Jakarta karena gagal memindai barcode tiket. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai perlu ada tanggung jawab dari panitia penyelenggara.

Diketahui, Barcode-barcode tiket Coldplay tersebut tak bisa dipindai karena menurut informasi di video yang beredar viral di medsos, barcode tersebut sudah dipindai sebelumnya oleh orang lain.

Menanggapi kasus ini, Ketua Harian YLKI Tulus Abadi menduga ada praktik penipuan dari penjualan tiket tersebut. Jika terbukti demikian, perlu dipertegas melalui proses hukum.

"Iya kalau penipuan itu pidana, kalau betul itu penipuan, pidana, dan mestinya memang pihak polisi harus mengusut itu sehingga siapa pelakunya dan mudah-mudahan bisa dikembalikan," kata dia saat ditemui di Hotel Grandhika, Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Dia juga menyoroti soal kerja dari panitia penyelenggara konser Coldplay. Menurutnya, panitia harus bertanggung jawab karena tak bisa memastikan keamanan pemegang tiket resmi konser Coldplay di Jakarta.

"Tapi apakah disitu ada kesalahan dari panitianya atau agennya yaitu juga harus bertanggung jawab kenapa tidak ada upaya memproteksi tiketnya tidak bisa dipalsukan," ungkap dia.

Tulus menegaskan, untuk acara konser musik berskala besar, seharusnya sudah ada teknologi yang memastikan tiket tidak bisa dipalsukan.

"Harusnya kan ada teknologi tertentu yang bisa digunakan untuk antisipasi pemalsuan karena kan pasti fenomena-fenomena penipuan ketika konser musik itu ada harusnya sudah di antrisipasi," tegasnya.

 

Viral di Media Sosial

Konser Coldplay
Sang vokalis, Chris Martin tampil enerjik dan komunikatif. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, euforia konser Coldplay di Jakarta masih terasa di media sosial. Ada banyak penonton konser yang membagikan video saat menyaksikan idolanya beraksi di panggung GBK Senayan Jakarta, Rabu, 15 November 2023, tadi malam.

Sayangnya di tengah euforia ini, beredar viral rekaman video di media sosial yang memperlihatkan sejumlah pemegang tiket resmi konser Coldplay Jakarta yang bertajuk "Music of the Spheres World Tour Jakarta" protes karena barcode di tiket mereka tak bisa dipindai.

Barcode-barcode tiket Coldplay tersebut tak bisa dipindai karena menurut informasi di video yang beredar viral di medsos, barcode tersebut sudah dipindai sebelumnya oleh orang lain.

Dengan begitu, para pemegang tiket resmi yang telah membeli tiket konser Coldplay Jakarta dari jauh-jauh hari tidak bisa memasuki venue konser. Padahal, mereka sudah membeli tiket melalui kanal penjualan resmi tiket konser Coldplay di Jakarta.

Rekaman video ini salah satunya diunggah oleh akun Twitter @edo________ tadi malam, Rabu, 15 November 2023.

 

Fans Coldplay Marah

Konser Coldplay
Ini merupakan penampilan pertama Coldplay di Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Dalam video yang diunggah tersebut, tampak sejumlah fans yang memegang tiket konser Coldplay di Jakarta marah-marah karena barcode di tiketnya tak bisa dipindai, pasalnya barcode tersebut sudah dipindai sebelumnya.

Luapan emosi pun terdengar dari suara para pemegang tiket yang mengaku membeli tiket Coldplay Jakarta sendiri di situs pembelian resmi.

Tampak dalam video, terlihat pula ada cukup banyak orang yang mengeluhkan hal serupa.

"Scan tiket, gimana sih, masa udah dipakai orang?" kata salah satu orang dalam video tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya