Ada Kredit Bank, Pedagang Tak Lagi Bingung Sewa dan Beli Kios di Pasar Tradisional

Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI akan memberikan fasilitas pembiayaan kepada nasabah yang berkeinginan untuk membeli kios dan los di Pasar Rakyat Citayam

oleh Septian Deny diperbarui 05 Feb 2024, 17:44 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2024, 17:44 WIB
20161003-Pasar Tebet-Jakarta- Angga Yuniar
BPS merilis dari kelompok pengeluaran, bagan makanan mengalami deflasi sebesar 0,07% dengan andil dalam inflasi September 2016 sebesar -0,01%, Jakarta, Senin (3/10). Harga beras dan telur ayam terkoreksi turun. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

 

Liputan6.com, Jakarta Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah (UUS) gandeng Perumda Pasar Tohaga dan PT Gemini Surya Pratama, dukung pengembangan sektor UMKM, khususnya pembangunan, penataan, dan pengelolaan Pasar Rakyat Citayam, Kabupaten Bogor, dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang dilaksanakan di Pasar Rakyat Citayam, Kabupaten Bogor.

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini dilakukan oleh Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus, Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan, dan Direktur Utama PT Gemini Surya, Pratama Rivaldi Surya Pratama. 

Pada kesempatan yang sama, Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus, menyambut baik kerja sama ini dan menegaskan komitmen Bank DKI dalam mengembangkan sektor UMKM melalui penyediaan pinjaman dan pembiayaan serta layanan perbankan yang dibutuhkan.

"Bank DKI sangat antusias dengan kerja sama ini, karena selain mendukung pembangunan fisik pasar, juga memberikan solusi keuangan yang dapat mendorong pertumbuhan UMKM. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Bank DKI dalam mendukung perekonomian lokal dan menyediakan layanan perbankan yang inklusif,” ujar Henky dikutip Senin (5/2/2024).

Melalui perjanjian ini, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI akan memberikan fasilitas pembiayaan kepada nasabah yang berkeinginan untuk membeli kios dan los di Pasar Rakyat Citayam. Besaran pembiayaan akan ditetapkan sesuai dengan evaluasi dari Bank DKI, yang bertujuan untuk memberikan dukungan fasilitas usaha efisien dan berkelanjutan.

Nasabah yang berkeinginan memperoleh Fasilitas Pembiayaan dapat mengajukan permohonan melalui PT Gemini Surya Pratama. Permohonan tersebut akan diteruskan kepada Bank DKI atau dapat pula diajukan secara langsung kepada Bank DKI. Tujuan dari prosedur ini adalah untuk memberikan kemudahan akses kepada calon nasabah dalam memperoleh fasilitas pembiayaan yang mereka perlukan. 

Lebih lanjut Henky menyampaikan bahwa kerjasama ini akan memberikan dampak positif bagi pengembangan Pasar Rakyat Citayam dan sekitarnya.

“Dengan menggabungkan keahlian PT Gemini Surya Pratama dan Perumda Pasar Tohaga, kami berharap dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM dan menggalakkan aktivitas ekonomi di wilayah ini,” tandas Henky.

 

Transformasi Digital Melalui Digitalisasi Pasar

Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI
Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI akan memberikan fasilitas pembiayaan kepada nasabah yang berkeinginan untuk membeli kios dan los di Pasar Rakyat Citayam. Besaran pembiayaan akan ditetapkan sesuai dengan evaluasi dari Bank DKI, yang bertujuan untuk memberikan dukungan fasilitas usaha efisien dan berkelanjutan.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menegaskan bahwa Bank DKI senantiasa berkomitmen mendukung pertumbuhan bisnis UMKM sebagai pilar ekonomi yang memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

“Bank DKI senantiasa menghadirkan inisiatif dan program-program yang bertujuan mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM,” pungkas Arie.

Bank DKI terus menegaskan komitmennya dalam mengembangkan sektor UMKM, salah satunya melalui program digitalisasi pasar yang menciptakan kemudahan bertransaksi bagi para pelaku usaha dan konsumen di wilayah ekosistem pasar dengan berbasis teknologi.

Program digitalisasi pasar, antara lain dengan menyediakan ekosistem pembayaran melalui aplikasi JakOne Abank, implementasi QRIS, hingga digitalisasi pembayaran di fasilitas lainnya dalam lingkungan pasar yang diharapkan dapat mendorong penerapan transaksi non-tunai.

Bank DKI turut menyediakan JakOne Mobile sebagai super apps dengan berbagai fitur layanan digital yang dapat mengakomodir berbagai kebutuhan transaksi keuangan harian khususnya bagi para pedagang maupun pengunjung pasar seperti pembayaran berbelanja melalui fitur scan by QRIS,  berbagai tagihan, pajak, retribusi.

Memperluas Layanan Finansial, Bank DKI Gandeng 2 Kampus

Bank DKI
QRIS Bank DKI. Pada 2023, Bank DKI mendapatkan porsi sebesar Rp 2,8 Triliun dengan rincian alokasi konvensional sebesar Rp2 triliun, dan Syariah sebesar Rp800 miliar.

Bank DKI terus melakukan inovasi demi memperluas layanan finansial dengan memaksimalkan potensi digital.  Terbaru, Bank DKI berkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (FEB Unpad) dan Politeknik STIA LAN dalam pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan dan pendidikan.

Ini dilakukan guna menghadirkan kemudahan transaksi kepada nasabah, khususnya pada sektor pendidikan. “Layanan tersebut mencakup di antaranya pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pemagangan mahasiswa, perbantuan tenaga ahli, serta pemanfaatan jasa layanan perbankan dan non perbankan,” ujar Amirul dikutip di Jakarta, Kamis (25/1/2024).

Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono menyambut baik kolaborasi yang terjalin dengan FEB Unpad dan Politeknik STIA LAN.

Dia berharap dapat memperluas ekosistem keuangan Bank DKI di sektor pendidikan. Dalam kerja sama ini, Bank DKI juga akan menyediakan layanan perbankan yang dapat digunakan FEB Unpad dan Politeknik STIA LAN sebagai kelembagaan, maupun mahasiswa pada kedua Lembaga Pendidikan tersebut.

Amirul menjelaskan, saat ini Bank DKI telah memiliki layanan digital unggulan yang telah dapat dinikmati oleh seluruh nasabah Bank DKI, yaitu super apps JakOne Mobile Bank DKI.

Fasilitas ini memberikan layanan digital antara lain pembukaan rekening secara online, transfer antar rekening, scan QRIS, pembayaran berbagai tagihan dan belanja, hingga Zakat dan Donasi.

 

Langkah Lain

Komunitas JakOne Artri Bank DKI
Komunitas JakOne Artri bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, dalam hal ini pengelolaan sampah yang masih bisa memberikan nilai ekonomi.

Selain itu, Bank DKI juga mengembangkan JakOne Abank bagi para pelaku UMKM, layanan digital lain seperti Cash Management System, maupun aplikasi pengajuan kredit secara online dengan aplikasi JakLoan.

Dalam hal pelayanan transaksi non-tunai berbasis kartu, Bank DKI terus memperluas akseptasi JakCard yang berfungsi sebagai kartu uang elektronik pada berbagai moda transportasi DKI Jakarta, bahkan tiket masuk sejumlah museum dan tempat wisata di Jakarta, seperti Monas, Taman Margasatwa Ragunan, dan Ancol.

Terbaru, dalam upaya mendukung pariwisata di Kota Jakarta, Bank DKI berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memperkenalkan solusi digital, Jakarta Tourist Pass.

Ini sebagai solusi digital berbasis kartu uang elektronik/e-money (JakCard Bank DKI) dan dompet elektronik/e-wallet (JakOne Pay Bank DKI) untuk memudahkan para wisatawan mengakses destinasi populer, transportasi, dan layanan pariwisata lainnya di kota Jakarta

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambahkan bahwa melalui kolaborasi ini Bank DKI bertekad untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan akademis dan berdampak positif pada masyarakat.

“Kami berharap inisiatif-inisiatif yang dilakukan Bank DKI dapat disambut baik dan berdampak positif terhadap peningkatan inklusi keuangan di Indonesia,” pungkas Arie.

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya