12 Tower Rusun ASN di IKN Ditarget Rampung Jelang HUT RI ke-79

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan akan menyelesaikan 12 rusun ASN di IKN sebelum HUT RI ke-79

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 26 Jul 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2024, 20:00 WIB
Pembangunan hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), atau rumah PNS dan TNI/Polri di Ibu Kota Nusantara (IKN). (Foto: Kementerian PUPR)
Pembangunan hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), atau rumah PNS dan TNI/Polri di Ibu Kota Nusantara (IKN). (Foto: Kementerian PUPR)

 

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan 12 tower Rumah Susun (Rusun) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pertahanan Keamanan (Hankam) akan selesai sebelum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

"Harapannya sebelum 17 Agustus 2024, sudah ada 12 tower rusun ASN yang siap digunakan," kata Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Sumadilaga dikutip dari Antara, Jumat (26/7/2024).

Rencana ini mencakup penggunaan sementara rusun tersebut sebagai akomodasi bagi petugas upacara HUT Kemerdekaan RI di IKN. "Pada prinsipnya, sudah ada furnitur dan bisa langsung digunakan," tambah Danis.

Lokasi 12 tower Rusun ASN-Hankam ini berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Rusun ASN ini dirancang sebagai tempat tinggal bagi ASN dan personel Hankam yang akan bertugas di IKN Nusantara.

Total 47 Tower

Kementerian PUPR, melalui Direktorat Jenderal Perumahan, telah memulai pembangunan rusun untuk ASN di IKN dengan total 47 tower. Ini merupakan bagian dari upaya mendukung pemindahan ASN secara bertahap mulai 2024.

Secara keseluruhan, 47 tower rusun ASN-Hankam akan menyediakan 2.820 unit dengan tipe 98 m² per unit. Dari jumlah tersebut, 31 tower akan diperuntukkan bagi ASN dengan total 1.860 unit. Sementara itu, 7 tower akan digunakan oleh personel Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN), serta 9 tower untuk Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), dengan total 960 unit.

Masing-masing rusun ASN memiliki 12 lantai, di mana lantai 1 dan 2 digunakan untuk fasilitas umum seperti gym dan ruang publik, sementara 10 lantai lainnya digunakan sebagai hunian. Setiap unit hunian dirancang dengan tiga kamar tidur.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Air Minum dan Listrik Sudah Mengalir Lancar di IKN

Kesiapan jelang seremoni perayaan HUT RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024. (Foto: Otorita IKN)
Kesiapan jelang seremoni perayaan HUT RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024. (Foto: Otorita IKN)

Ibu Kota Nusantara (IKN) siap menggelar perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia 2024. Saat ini sebagian besar sarana dan prasarana seperti air minum dan listrik telah selesai dibangun dan siap digunakan. 

Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga menjelaskan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan bahwa air minum dan listrik siap dimanfaatkan untuk perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia 2024 di Nusantara.

"Ya, siap dimanfaatkan untuk HUT RI," ujar Danis Sumadilaga dikutip dari Antara, Jumat (26/7/2024).

Air minum untuk melayani kebutuhan masyarakat di ibu kota baru tersebut sudah mengalir ke reservoir induk IKN dan siap didistribusikan.

Danis juga mengatakan bahwa untuk listrik di IKN sudah tidak ada masalah. "PLN sudah menyiapkan dari sumber dayanya. Semuanya sudah siap," katanya.

 


Kementerian PUPR Melakukan Tes

Presiden Joko Widodo atau Jokowi optimis bisa mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024. (Biro Pers Kepresidenan).
Presiden Joko Widodo atau Jokowi optimis bisa mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024. (Biro Pers Kepresidenan).

Kementerian PUPR melakukan tes pengaliran air (running test ke-3) dari Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Sepaku menuju reservoir induk IKN Nusantara yang berada di titik tertinggi. Running test ke-3 berlangsung sejak Sabtu (20/7/2024) hingga Senin (22/7/2024) dini hari.

Tes itu merupakan bagian penting dalam pengoperasian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku untuk melayani kebutuhan air minum di IKN Nusantara.

Setelah running test pengaliran berhasil, kini tengah dilakukan pengurasan sistem dan jaringan, sekaligus memonitor dengan ketat kualitas air dalam jaringan perpipaan untuk menjamin kualitas air minum yang baik, sesuai standar kesehatan yang berlaku.

SPAM Sepaku terdiri atas IPA berkapasitas 300 liter/ detik, pipa transmisi 16 km, reservoir dan pipa distribusi 22 km.

SPAM Sepaku tahap I ditargetkan akan melayani Kantor dan Istana Presiden, Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Paspampres, Kompleks Kemenko 1,2,3, dan 4, amphiteather, galeri, service area, hunian ASN, rumah tapak jabatan menteri (RTJM) dan fasilitas umum lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan, dan rumah sakit.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya