Rangking 5 Dunia, Jumlah Penduduk RI Tembus 305 Juta Jiwa di 2035

Pada 2025, setiap satu perempuan produktif di Indonesia diasumsikan akan memiliki sebanyak 2,1 anak.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 07 Feb 2014, 17:31 WIB
Diterbitkan 07 Feb 2014, 17:31 WIB
pertumbuhan-penduduk130225b.jpg
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) memproyeksikan basis penduduk Indonesia bakal menembus 305,6 juta jiwa atau melonjak signifikan pada 2035. Dengan jumlah ini, Indonesia akan menempati posisi kelima sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia.

Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana mengatakan, basis penduduk Indonesia periode akhir Juni 2010 baru mencapai 238,52 juta jiwa.

"Pada 2035, kami proyeksikan jumlah penduduk Indonesia akan bertambah 60,57 juta jiwa atau naik 28% menjadi 305,6 juta penduduk," ujar dia saat berbincang dengan wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (7/2/2014).

Peningkatan jumlah penduduk terjadi seiring kenaikan angka kelahiran sepanjang 2010-2035 yang diperkirakan 4,8 juta per tahun. Saat ini, angka kelahiran tercatat baru mencapai 4,9 juta per tahun.

"Ini sudah seperti satu negara sendiri. Karena pada 2025, asumsinya setiap satu perempuan produktif di Indonesia akan memiliki sebanyak 2,1 anak," terangnya.

Dengan basis penduduk tersebut, Bappenas memperkirakan Indonesia akan menempati peringkat kelima negara dengan jumlah penduduk terbesar setelah China, India, Amerika dan Nigeria.

Indonesia, lanjut Armida, kini sedang memasuki tahap dimana penduduk usia produktif terus meningkat baik dari sisi jumlah dan proporsinya. Kontribusi penduduk usia produktif ini telah terlihat dari peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) yang stabil.

"Beberapa negara yang mengalami fenomena kependudukan dan ekonomi yang sama seperti Indonesia, adalah Brasil, Rusia, dan India yang juga mempunyai pertumbuhan ekonomi tinggi," ujarnya.

Bonus demografi tersebut harus dipersiapkan melalui investasi di bidang kesehatan, pendidikan, tenaga kerja, kependudukan, keluarga berencana dan ekonomi.(Fik/Shd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya