Laga Penentuan Tidak Bersamaan, Persija Meradang

"Saya pikir, itu tidak fair, harusnya kedua pertandingan ini digelar bersamaan," kata pelatih Persija Jakarta Benny Dollo.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 04 Sep 2014, 20:35 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2014, 20:35 WIB
Persija
Persija Jakarta (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta meradang. Penyebabnya, laga penentuan antara Persija dan Pelita Bandung Raya (PBR) untuk memperebutkan satu tempat terakhir di posisi empat besar wilayah barat Indonesia Super League (ISL) 2014 tidak digelar bersamaan.

Saat ini, PBR berada di posisi ketiga dengan 32 poin, sedangkan Persija yang memiliki 31 poin satu tingkat di bawahnya. Laga penentuan bagi kedua kesebelasan akan berlangsung Jumat (5/9/2014) besok.

PBR akan menantang Persita Tangerang di Stadion Singaperbangsa pukul 15.30 WIB. Sementara Macan Kemayoran (sebutan Persija) menjamu Barito Putera di Stadion Utama Gelora Bung Karno pukul 19.00 WIB.

"Saya pikir, itu tidak fair, harusnya kedua pertandingan ini digelar bersamaan. Kalau waktunya bersamaan tak akan menimbulkan pemikiran negatif dari pemain kami," kata pelatih Persija, Benny Dollo, di Jakarta, Kamis (4/9/2014).

Hal senada juga dilontarkan kapten Macan Kebayoran, Fabiano Beltrame. Dia hanya bisa pasrah jika PBR meraih kemenangan dan Persija dinyatakan tidak lolos.

"Sebenarnya ini tidak fair, tapi kami harus menghormati keputusan PT Liga Indonesia. Kalau PBR menang, kami akan menganggap laga melawan Barito Putera sebagai pertandingan uji coba," ucap Fabiano.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya