Pelantun Soundtrack Avatar Bakal Tampil di Gala Ballon d'Or

Liputan6.com, Zurich - Penyanyi Inggris, Leona Lewis, serta 2CELLOS, duo pemain cello Luka Sulic dan Stjepan Hauser bakal tampil menghibur para tamu di FIFA Ballon d'Or Gala, malam penghargaan bagi para pesepakbola dunia yang diselenggarakan FIFA. Pembacaan pemenang Ballon D'Or 2016 akan digelar di Zurich, Swiss, Senin (11/1/2016).

Bagi Lewis dan 2CELLOS, ini penampilan pertama mereka, menghibur para pelaku di sepak bola dunia dari seluruh dunia di Kongresshaus. Bagi Lewis, sepak bola sebetulnya bukan baru karena wanita kelahiran Islington, London, tersebut merupakan suporter klub Liga Premier Inggris, Arsenal.

Penyanyi ini pada awalnya dikenal setelah memenangkan ajang pencarian bakat bernyanyi X Factor UK pada 2006 dan pada 2009, dia ikut mengisi soundtrack film science fiction epik, Avatar dengan judul I See You.

Sedangkan 2CELLOS baru mulai terkenal pada 2011 ketika menggubah lagu mendiang Maichael Jackson Smooth Criminal dan mengunggahnya di YouTube. Lewat aksi mereka tersebut, perusahaan rekaman besar Sony Music Masterworks menyodorkan kontrak rekaman serta undangan bergabung dalam tur keliling dunia musisi Elton John. Gaya bermusik 2CELLOS disebut-sebut telah menerobos batas-batas beberapa genre, dari klasik, pop hingga rock. 

Acara malam penganugerahan insan sepak bola dunia ini akan dipandu oleh presenter Sky Sports Kate Abdo dan aktor Irlandia James Nesbitt. Mereka berdua akan membacakan nama-nama pemenang dalam beberapa kategori.

Kategori yang paling menarik perhatian tentu gelar pesepak bola pria terbaik sejagat ini atau FIFA Ballon d'Or. Dalam delapan tahun terakhir, nama Cristiano Ronaldo dan Lionell Messi telah mendominasi Ballon d'Or, hingga ajang ini digelar FIFA sejak 2010. Kategori lain adalah FIFA Púskas Award (Pencetak Gol Terbaik), FIFA Women's World Player of the Year (Pesepak bola Terbaik), Men's World Coach of the Year (Pelatih Pria Terbaik), Women's World Coach of the Year (Pelatih Wanita Terbaik), hingga FIFA Fair Play Award (tim yang memeragakan sepak bola fairplay paling baik).

Pada 2014 lalu, legenda Brasil, Pele diberi trofi kehormatan Ballon d'Or, setelah memenangkan tiga Piala Dunia bersama timnas tetapi tidak pernah punya penghargaan individu dari FIFA. Pasalnya, syarat untuk memenangi Ballon d'Or pada awalnya hanyalah pemain yang menghabiskan karir di liga Eropa.