4 Jebolan Akademi MU yang Gagal Bersinar di Liga Inggris

Hilangnya kesempatan bermain, membuat para pemain lulusan akademi MU tak bisa bergabung dalam skuat inti.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 22 Feb 2016, 14:30 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2016, 14:30 WIB
MU Kalahkan Stoke
Wayne Rooney melakukan selebrasi usai cetak gol MU ke gawang Stoke (Reuters)

Liputan6.com, Muenchen - Performa Manchester United musim ini di Liga Premier Inggris jauh dari memuaskan. MU terancam tidak masuk empat besar di liga domestik, sehingga terancam gagal tampil pada Liga Champions musim depan.
 
Di Liga Europa, MU juga kini berada dalam tekanan menyusul kekalahan dari klub lemah Denmark FC Midtjylland pada leg pertama babak 32 besar.

Kondisi ini membuat posisi manajer MU Louis van Gaal terancam dicopot. Racikan dan strategi pelatih asal Belanda ini, tak mampu mengangkat prestasi "Setan Merah".

 

Baca Juga

  • 5 Fakta Menarik Usai Chelsea Bantai City
  • Cuplikan Chelsea Bantai Manchester City
  • Gagal Balas Dendam kepada Persib, Ini Kata Indra Sjafri


Padahal, manajemen MU sudah memberi keleluasan kepada Van Gaal untuk membeli pemain bintang. Dengan sokongan dana cukup besar Van Gaal musim ini sudah memboyong 7 pemain bintang ke Old Trafford.

Sikap ini seperti menunjukkan MU tak lagi percaya kepada pemain lokal, termasuk hasil jebolan akademi mereka. Beberapa pemain muda malah dibuang United ke klub kasta League One atau divisi tiga Inggris.

Hilangnya kesempatan bermain, membuat para pemain lulusan akademi United tak bisa bergabung dalam skuat inti klub kebanggaan kota Manchester itu. Beberapa di antaranya kemungkinan akan segera mengakhiri kariernya bersama MU:

Will Keane

Will Keane
Will Keane (google)

Karier pemain jebolan akademi Manchester United (MU), Will Keane, terancam berakhir di ambang musim panas ini.  Penyerang yang masih berusia 22 tahun itu menjalani karier sebagai pemain pinjaman ke sejumlah klub.

Ketika dipanggil lagi Van Gaal ke Old Trafford, pemain kelahiran 1993 itu memperkuat Preston North End.

Kinerja Keane selama memperkuat Preston North End juga masih jauh dari kata memuaskan.  Keane hanya bisa mencetak dua gol dalam 22 laga bersama Preston North End.

Mantan pemain United Steve Bruce, yang saat ini menjadi manajer Hull City, tertarik untuk membeli Keane.

Jesse Lingard

Jesse Lingard
Gelandang Manchester United, Jesse Lingard, (kanan) mencoba melewati hadangan pemain Stoke City di Stadion Old Trafford, Rabu (3/2/2016) dini hari WIB. (Reuters/Carl Recine)

Lulusan akademi MU yang juga kesulitan memamerkan kebolehannya di pentas Liga Premier adalah Jesse Lingard. Pemain muda ini sebenarnya telah beberapa kali merasakan kesempatan untuk tampil, namun belum juga mencapai level yang diperlukan.

Lingard dalam beberapa laga United sempat diplot menjadi winger oleh Van Gaal. Lingard mencetak gol pertamanya di Premier League dalam kemenangan 2-0 United atas West Bromwich Albion.

Setelah dipinjamkan ke Leicester, Lingard tampil bersama Birmingham dengan status yang sama.  Red Devils memperbolehkan Lingard tetap membela Birmingham karena akan sangat sulit bagi pemain Inggris U-21 itu untuk menembus tim utama.  Bila kembali ke Old Trafford, Lingard kemungkinan besar hanya akan duduk di bangku pemain cadangan.

David Moyes sebenarnya sangat menyukai Lingard setelah melihat penampilan bagus sang pemain di masa pramusim. Tapi Moyes sulit memberikan kesempatan bermain kepada Lingard karena sudah punya banyak pemain top.

Paddy McNair

Paddy McNair
Paddy McNair (Metro)

Jarang mendapat kesempatan bermain membuat salah satu permain bertahan MU, Paddy McNair, merasa gerah.  Pemain berpaspor Irlandia Utara itu berencana meninggalkan Old Trafford jika tidak kunjung tampil bersama skuat inti.

Paddy McNair adalah salah satu pemain jebolan akademi MU. Sejak dipromosikan ke tim utama pada awal musim 2014-2015 lalu, pemain yang bisa dimainkan sebagai fullback itu total bermain di 21 laga bersama MU.

Paddy dikabarkan sedang menjadi incaran tiga klub Divisi Championship, yakni Burnley, Blackburn Rovers dan Wolverhampton Wanderers. Dengan bermain di klub tersebut, peluang Paddy McNair lebih sering merumput di lapangan semakin besar.

Cameron Borthwick-Jackson

Cameron Borthwick-Jackson
Bek muda Manchester United, Cameron Borthwick-Jackson, pada pertandingan melawan West Bromwich Albion di ajang Premier League, di Old Trafford, Sabtu (7/11/2015). (AFP/Andrew Yates)

Pemain jebolan akademi MU ini sebenarnya berharap bisa menjadi pemain utama di tahun 2016. Pemain muda ini, sempat diajak Van Gaal ke tim utama untuk menambal banyak lubang di Old Trafford karena pemain cedera.
 
Borthwick-Jackson sempat tampil sebagai pemain pengganti di Liga Champions saat MU kalah dari Wolfsburg. Ia juga tampil sebagai starter saat timnya kalah atas Bournemnouth.
 
Namun, di laga selanjutnya Borthwick-Jackson harus kembali duduk di bangku cadangan. Meski masih belum mendapatkan tempat pasti di tim utama, ia  berharap bisa tampil reguler di tahun ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya