Terungkap, MU Rugi Rp 137 Miliar Beli Depay

Banyak klausul kontrak yang menyertai kepindahan Depay ke MU.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Mar 2016, 19:51 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2016, 19:51 WIB
Memphis Depay
Penyerang Manchester United, Memphis Depay, bahagia dengan gol pertamanya di Premier League dalam laga kontra Watford, Sabtu (21/11/2015) malam WIB. (EPA/Peter Powell)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) ternyata terancam membayar lebih untuk transfer Memphis Depay dari PSV Eindhoven musim ini. Seperti dilansir Mirror, MU bisa rugi sekitar 7,3 juta pounds atau Rp 137 Miliar dari nilai transfer sebenarnya

Baca Juga

  • Inggris Vs Belanda: Ujian The Three Lions
  • GP Bahrain: Tim Rio Haryanto Antusias Sambut Balapan Malam
  • GP Bahrain: 5 Pembalap Rival Berat Rio Haryanto

Ya, melambungnya nilai transfer Depay yang awalnya disebut 26,7 juta pound itu dikarenakan oleh jumlah bonus yang harus dibayarkan MU kepada PSV. Hal ini terungkap karena detail transfer Depay dibocorkan Football Leaks.

Salah satu klausul kontrak Depay menyebutkan, PSV mendapatkan bayaran atau bonus jika MU lolos ke Liga Champions dalam tiga musim ke depan. MU harus bayar 255 ribu pounds (Rp 4,8 Miliar) jika raih semifinal Liga Champions sebelum atau di musim 2019/20.

Nah jika mencapai final Liga Champions, maka bayaran untuk PSV naik menjadi 510 ribu pounds (Rp 9,7 Miliar). Bayaran itu naik lagi jika MU juara Liga Champions yaitu mencapai 1 juta pounds (18,9 Miliar).

Tak hanya juara di Liga Champions yang bisa mendongkrak nilai transfer Depay. Bonus untuk PSV juga mengalir jika MU juara Liga Inggris. Bonus yang diberikan kurang lebih sama. Namun total bonus dibatasi hingga 3,1 juta pounds (Rp 58,8 Miliar).

Bisa dibayangkan jika MU jadi juara Liga Inggris dan Liga Champions sekaligus musim depan. Bonus untuk PSV bisa bengkak hingga 4 juta pounds.

Selain itu, MU juga harus bayar PSV sebesar 3,9 juta pounds jika ternyata jual Depay sebelum 2020. Football Leaks tak mengungkap berapa gaji Depay, tapi diduga dia digaji sekitar 90 ribu pounds per pekan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya