Salah Mendarat, Atlet Senam Prancis Patah Kaki di Olimpiade

Ia meringis kesakitan sambil memegangi kepalanya.

oleh Risa Kosasih diperbarui 07 Agu 2016, 16:50 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2016, 16:50 WIB
Samir Ait Said
Atlet senam artistik Prancis Samir Ait Said cedera patah kaki kiri saat berlaga di Olimpiade Rio 2016. Antonin THUILLIER / AFP

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Atlet senam artistik Prancis Samir Ait Said harus mengakhiri lebih cepat babak kualifikasi Olimpiade Rio 2016, pada Minggu (7/8/2016). Said mengalami cedera kaki kiri dengan suara patahan bergema di Rio Olympic Arena.

Seperti yang dilansir dari Daily Mail, Said, yang tengah turun di nomor kelas meja lompat (table vaulting) salah mendarat. Ia kemudian meringis kesakitan sambil memegangi kepalanya. Melihat ada yang tak beres, petugas medis langsung berlari membawa tandu ke arah pria 26 tahun tersebut.

Pertandingan sempat ditunda beberapa menit. Said ditandu keluar disertai tepuk tangan keras dari penonton. Beberapa penikmat olahraga gimnastik artistik di televisi juga mengekspresikan keterkejutan mereka atas insiden ini.

Cedera serius yang dialami Said mengingatkan kita pada mantan striker Chelsea, Demba Ba saat memperkuat klub Tiongkok Shanghai Shenhua, 17 Juli 2016 lalu. Ba membentur pemain bertahan Shanghai SIPG, Sun Xiang  dan berpijak dalam posisi salah.

Atlet senam artistik Prancis Samir Ait Said mendapat penanganan dari tim medis usai cedera serius di kaki kirinya saat berlaga di Olimpiade Rio 2016.  (Thomas COEX / AFP)

Said bukan hanya turun di kelas meja lompat saja. Karena cedera ini, dia meninggalkan Olimpiade dengan prematur dan melewatkan banyak nomor seperti lantai (floor exercise), kuda-kuda pelana (pommel horse), palang sejajar, perseorangan serba bisa (individual all-round), beregu serba bisa (team all-round), dan gelang-gelang putra (rings).

Prestasi Said sebagai atlet senam artistik adalah medali emas di Kejuaraan Eropa 2013 di Glasgow. Saat itu dia turun di nomor gelang-gelang. Tahun lalu, di hanya menjadi runner-up di ajang yang sama saat Montpellier, Prancis menjadi tuan rumah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya