Liputan6.com, London - Gordon Taylor tidak suka dengan cara Jose Mourinho yang mengkritik secara terbuka Chris Smalling dan Luke Shaw usai laga lawan Swansea City pekan lalu. CEO Asosiasi Pemain Profesional (PFA) itu menyebut manajer MU itu tidak pengertian.
Ya, usai MU menang 3-1 atas The Swans, Mourinho justru lebih banyak membicarakan Smalling dan Shaw. Ia menyebut Smalling dan Shaw menolak bermain dalam laga itu.
Baca Juga
"Smallling mengatakan pada saya sebelum laga kalau dia tidak bisa bermain 100 persen karena cedera. Sementara Shaw tadi pagi mengaku tidak siap bermain. Jadi saya melakukan beberapa perubahan," kata Mourinho seperti dilansir dari Guardian ketika itu.
Di olahraga lain, Anda harus melebih batas jika ingin bersaing. Daley Blind juga mengaku kurang bugar, tetapi dia tetap ingin berada di bangku cadangan dan mencoba membantu teman-temannya. Dan budaya seperti Shaw dan Smalling tidak cocok dengan saya," kata manajer asal Portugal itu.
Namun kritik Mou ini ternyata dianggap berlebihan oleh PFA. Terlebih dengan jadwal padat yang harus dijalani pesepak bola profesional di era modern.
"Saya tentu saja kecewa karena para pemain itu pasti punya beban pikiran. Seharusnya manajer lebih mengerti karena kita juga manusia," kata Taylor seperti dilansir Mirror.
"Jadi jika ada yang mengkritik pemain karena kurang tangguh saya pikir sudah bukan zamannya lagi. Bahkan terkadang manajer memakai pemain yang patah kaki ketika tidak ada cadangan lagi," ujar Taylor mengecam Mou.