MotoGP: Lorenzo Akui Senggol Iannone

Liputan6.com, Jakarta - Jorge Lorenzo masih belum mengantongi kemenangan di MotoGP musim ini sejak ia pindah produsen dari tim Yamaha ke Ducati. Terbaru, dia gagal mendulang poin lantaran tergelincir di lap pertama seri kedua GP Argentina, Senin (10/4/2017) dinihari WIB.

Sebenarnya Lorenzo sudah punya beberapa pertanda bahwa dia tak bakal tampil kompetitif di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Itu setidaknya sudah diketahui dari hasil kualifikasi ketika X-Fuera hanya mampu menempati urutan ke-16.

Tapi Lorenzo sepertinya masih mencoba untuk berpikir positif dan mengandalkan kemampuannya dalam memacu kecepatan Desmocedici GP17 di awal balapan. Benar saja, ketika lampu hijau menyala, juara dunia tiga kali di kelas utama MotoGP sukses mendongkrak posisinya dengan menyalip beberapa pembalap.

Namun nasib sial terjadi saat berada di tikungan pertama. Ya, Lorenzo tergelincir dan tubuh serta motornya terlempar ke gravel. Dia pun gagal merebut poin di seri kedua MotoGP musim ini.

Pasca balapan, Lorenzo menuturkan jika dirinya memiliki perasaan yang baik dengan motor yang ditungganginya. Tapi takdir masih belum berpihak kepadanya.

"Saya telah membuat awal yang baik dan berhasil melewati empat atau lima pembalap, tapi datang ke tikungan pertama itu semua agak kacau, dengan banyak pengendara berusaha menyalip satu sama lain di bawah pengereman," ungkap Lorenzo seperti dikutip situs resmi MotoGP.

"Saya berhasil masuk dan tiba-tiba saya bentrok dengan Iannone. Saya pun menyenggol roda belakang dan tergelincir. Itu sangat disayangkan karena saya tidak berhasil menaklukan tikungan pertama dalam balapan," sesalnya.

Masih ada waktu buat Lorenzo untuk memperbaiki masalah yang terjadi. Pasalnya balapan berikutnya baru akan berlangsung dua pekan lagi di MotoGP Amerika pada 23 April mendatang.

"Sekarang kami harus melihat ke depan dan terus bekerja dengan cara yang positif seperti yang sudah kami lakukan," pungkas Lorenzo.

(David Permana)