MotoGP: Bukan Vinales dan Rossi, Lorenzo Jagokan Marquez dan Dovi

Marquez dan Dovizioso kini memiliki jumlah poin yang sama di klasemen MotoGP 2017.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 11 Sep 2017, 13:30 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2017, 13:30 WIB
MotoGP 2017, Marc Marquez, San Marino
Marc Marquez bersaing ketat dengan Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci pada balapan MotoGP San Mariono di Sikuit Marco Simoncelli, Misano Adriatico, Italia (10/9/2017). (AP/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Misano - Hasil balapan MotoGP San Marino 2017 di Sirkuit Misano, Minggu (11/9/2017), membuat persaingan di klasemen mengerucut. Kini, duel sengit diperlihatkan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan rider Ducati, Andrea Dovizioso.

Bicara soal kandidat juara dunia MotoGP 2017, hanya Marquez dan Dovizioso yang mendapatkan hasil positif di Sirkuit Misano. The Baby Alien, julukan Marquez, meraih kemenangan dramatis usai menyalip pembalap Pramac Racing, Danilo Petrucci pada dua lap terakhir.

Sedangkan Dovizioso harus puas finis podium ketiga. Itu sudah cukup untuk membuat dirinya tetap bersaing ketat dengan Marquez. Keduanya kini sama-sama mengoleksi 199 poin dari 14 balapan. Marquez memiliki keunggulan dalam jumlah podium.

Berbeda dengan Marquez dan Dovizioso, pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales gagal memangkas jarak. Finis di tempat keempat membuat ia semakin tertinggal. Dengan raihan 183 poin, ia kini tertinggal 16 poin dari dua pemuncak klasemen.

Begitu juga dengan Valentino Rossi yang kini terpaut 42 poin dari Marquez dan Dovizioso di urutan keempat klasemen MotoGP. Kondisi ini membuat pembalap Ducati, Jorge Lorenzo yakin persaingan menuju takhta juara dunia kini hanya melibatkan Marquez dan Dovizioso.

"Saat ini pertarungan tampaknya hanya akan melibatkan Andrea dan Marc. Maverick telah tertinggal. Ia dalam masalah, tapi masih di dalam permainan. Jauh lebih sulit untuk Dani (Pedrosa) dan Rossi. Di MotoGP semuanya bisa terjadi. Tapi Marc dan Andrea yang paling konsisten," ujar Lorenzo, dilansir Speedweek.     

Kesialan Lorenzo

Lorenzo sendiri gagal meraih hasil bagus pada MotoGP San Marino. Padahal, ia memiliki kesempatan besar setelah memimpin balapan sejak lap pertama. Sayang, saat mulai menciptakan jarak, ia malah terjatuh pada lap ketujuh.

Momen saat pembalap Ducati, Jorge Lorenzo gagal finis pada MotoGP San Marino 2017 di Sirkuit Misano, Minggu (10/9/2017). (Marco BERTORELLO / AFP)

Bagi Lorenzo, ini adalah kali kedua ia gagal mencapai garis finis. Dan ia masih belum bisa kembali mengukir hasil positif sejak merebut podium ketiga MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, 7 Mei 2017. Kini, di klasemen dia berada di posisi kesembilan.

"Hal positifnya saya bukan kandidat juara dunia. Jika saya menjadi kandidat dan terjatuh seperti itu tentu akan jauh lebih buruk. Tahun ini saya melakukan kesalahan, tahun depan saya tak akan mengulanginya," tegas Lorenzo.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya