Gelandang Timnas Italia Ungkap Alasannya Membangkang

Liputan6.com, Milan - Daniele De Rossi menjelaskan kenapa dirinya menolak bermain saat Timnas Italia imbang 0-0 dari timnas Swedia di play off Piala Dunia 2018, Selasa (14/11/2017) dini hari WIb. Gelandang AS Roma itu beralasan Lorenzo Insigne-lah yang seharusnya bermain karena Italia butuh kemenangan.

Timnas Italia gagal ke Piala Dunia 2018 setelah bermain imbang 0-0 dengan timnas Swedia di leg kedua play off San Siro. Hasil ini membuat timnas Italia kalah agregat 0-1 dari Swedia.

Saat pertandingan, Pelatih Timnas Italia, Gian Piero Ventura mencoba untuk memainkan Rossi. Namun, ia menolak karena Insigne lebih dibutuhkan. Pasalnya, Italia butuh kemenangan agar bisa lolos ke Piala Dunia.

"Saya hanya katakan, waktu kami hampir habis dan kami harus menang. Jadi pilih striker untuk pemanasan. Saya juga menunjuk Insigne," ujar De Rossi seperti dilansir Soccerway.

De Rossi menambahkan, dirinya meminta maaf jika yang diperbuatnya menimbulkan kontroversi. Gelandang berusia 34 tahun ini menegaskan, dirinya tidak punya masalah pribadi dengan Ventura.

"Saya meminta maaf jika hal ini menyinggung siapa pun. Saat itu saya pikir lebih baik memainkan Insigne daripada saya," ujar De Rossi.

Kegagalan masuk putaran final Piala Dunia 2018 jadi yang kedua buat timnas Italia. Sebelumnya, timnas Italia juga gagal masuk ke putaran final Piala Dunia 1958.

De Rossi mengakui kegagalan ini menyakitkan. Namun ia yakin, generasi selanjutnya bakal membuat timnas Italia berjaya.

"Sekarang generasi selanjutnya telah siap dan kami harus memulai lagi untuk mereka. Sedikit aneh, karena meski tak ada yang meninggal, suasana seperti di pemakaman terjadi di ruang ganti," kata De Rossi mengakhiri.