Harapan Menpora Saat Buka Turnamen Bulutangkis Yonex-Sunrise 2017

Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, melontarkan harapannya saat membuka kejuaraan bulutangkis Yonex-Sunrise Doubles Spesial Championsips, di Canda Wijaya International Badminton Center (CWIBC), Tangerang Selatan, Selasa (19/12/2017).

"Saya berharap adanya kejuaraan ini bisa memperbanyak pebulutangkis yang bisa meriah prestasi. Semoga dengan adanya tempat ini, bisa lahir juara dunia baru khususnya pada tunggal putra dan putri pada masa mendatang," kata Imam dalam acara tersebut.

Legenda bulutangkis Indonesia, Candra Wijaya, merupakan sosok penting di balik terciptanya turnamen tersebut. Ajang yang diikuti 244 peserta itu akan bersaing untuk memperebutkan hadiah lebih dari Rp 200 juta.

"Saya berterima kasih kepada seluruh rekan-rekan yang hadir. Saya berharap kejuaraan ini bisa menjadi wadah bagi para pemain muda untuk mengasah kemampuan, agar bisa berprestasi di pentas nasional dan dunia," tutur Candra.

Pada kesempatan yang sama, Menpora juga memberikan penghargaan kepada tokoh bulutangkis berprestasi versi CWIBC. Trofi-trofi itu ditujukan kepada pembina bulutangkis terbaik, yakni Ketua Umum PBSI periode 2008-2012, Djoko Santoso.

Penghargaan CWIBC juga diberikan kepada legenda bulutangkis terbaik seperti Ricky Soebagdja dan Rexy Mainaky, yaitu pasangan terbaik Indonesia era 1990-an yang mampu menjadi juara di berbagai turnamen. Salah satunya adalah Olimpiade Atlanta 1996.

Menpora juga memberikan penghargaan CWIBC kepada pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, yang sukses mengantarkan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon meraih tujuh gelar juara turnamen super series sepanjang 2017.