MotoGP: Sempat Kaget, Dovizioso Punya Trik Atasi Manuver Marquez

Dovizioso sempat terkejut dengan aksi Marquez di MotoGP Qatar 2018.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 20 Mar 2018, 16:30 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2018, 16:30 WIB
Andrea Dovizioso, MotoGP, Marc Marquez
Pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso menghadapi tekanan dari Marc Marquez pada lap-lap terakhir MotoGP Qatar 2018. (AFP/Karim Jaafar)

Liputan6.com, Losail - Andrea Dovizioso patut bangga dengan kemenangannya di MotoGP Qatar 2018 di Sirkuit Losail, Minggu (18/3). Selain mengatasi catatan buruk di Losail, pembalap Ducati Corse itu juga untuk kali ketiga mengalahkan Marc Marquez dalam duel di lap terakhir.

Sejak MotoGP 2017, sudah tiga kali Dovi dan Marquez menciptakan pertarungan sengit di tikungan terakhir lap terakhir. Musim lalu, keduanya juga membuat banyak pihak terhenyak pada MotoGP Austria dan Jepang.

Di Austria, Marquez terus mengintai Dovi pada tiga putaran terakhir. Lalu, Marquez nekad memotong jalur Dovi di tikungan terakhir untuk mengambil alih posisi terdepan. Namun, pembalap Repsol Honda itu justru sedikit melebar dan Dovi pun kembali menyalipnya hingga merebut podium juara.

Pada MotoGP Jepang 2017 yang berlangsung di lintasan basah, aksi salip menyalip antara Dovi dan Marquez terjadi di tiga lap terakhir. Seperti di Austria, The Baby Alien kembali melakukan manuver agresif di tikungan terakhir. Dan Dovi kembali tampil sebagai pemenang.

Uniknya, pembalap asal Spanyol itu kembali melakukan hal serupa kepada Dovi di Qatar. Setelah keduanya sedikit bisa melepaskan diri dari Valentino Rossi, pertarungan antara Marquez dan Dovi kian panas di lap terakhir. Tepat di tikungan terakhir, Marquez sempat menyalip Dovi. Tapi, ia kembali harus mengakui Dovi sebagai pemenang.

"Saya tak menduga ia akan melakukannya. Tapi saya tak bisa terlalu menutupnya. Saya mencoba bersikap seperti biasa, memanfaatkan tenaga kuda Ducati. Sayangnya, saat momen itu tiba, Anda tak bisa benar-benar menjadi diri Anda sendiri. Anda hanya perlu menusuk, tapi Anda harus tetap berpikir jernih," ungkap Dovi, dilansir GPOne.

 

Enggan Jemawa

Andrea Dovizioso
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso merayakan gelar juara MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Doha, Minggu (18/3/2018). Dovizioso juara dengan catatan waktu 42 menit 34,654 detik. (AFP/Karim Jaafar)

Bagi Dovi, ini memang menjadi kemenangan pertamanya di Qatar. Dalam tiga musim sebelumnya, pembalap berusia 31 tahun itu hanya bisa menyandang status runner-up. Namun, hal itu tak membuat Dovi percaya diri soal gelar juara dunia.

Ia masih ragu apakah Desmosedici GP18 bisa tampil konsisten dan mampu melawan motor-motor pabrikan lain di semua lintasan. Karenanya, ia masih belum mau bicara soal gelar juara dunia.

"Kami masih harus menunggu lintasan lain untuk lebih memahami sesuatu. Dua balapan berikutnya bisa sangat sulit bagi kami dan kami akan lebih memahami potensi. Untuk bertarung dengan pembalap hebat, Anda harus tercepat di lintasan tempat yang biasanya kami kesulitan," Dovi menegaskan.

Klasemen MotoGP

1. Andrea Dovizioso: 25

2. Marc Marquez: 20

3. Valentino Rossi: 16

4. Cal Crutchlow: 13

5. Danilo Petrucci: 11

6. Maverick Vinales: 10

7. Dani Pedrosa: 9

8. Johann Zarco: 8

9. Andrea Iannone: 7

10. Jack Miller: 6

11. Tito Rabat: 5

12. Franco Morbidelli: 4

13. Alvaro Bautista: 3

14. Hafizh Syahrin: 2

15. Karel Abraham: 1

16. Thomas Luthi: -

17. Takaaki Nakagami: -

18. Bradley Smith: -

19. Aleix Espargaro: -

20. Scott Redding: -

21. Xavier Simeon: -

22. Pol Espargaro: -

23. Alex Rins: -

24. Jorge Lorenzo: -

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya