Yamaha Masih Negosiasi Tim Satelit untuk MotoGP 2019

Yamaha mengaku sudah berbicara dengan beberapa tim untuk kemungkinan kerja sama pada MotoGP 2019.

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 10 Jun 2018, 18:48 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2018, 18:48 WIB
Maverick Vinales
Bos Yamaha, Lin Jarvis, mengakui pihaknya tengah mencari tim satelit untuk MotoGP 2019. (EPA/Jose Manuel Vidal)

Jakarta - Bos Yamaha, Lin Jarvis, mengakui masih mencari tim satelit untuk MotoGP 2019. Hingga kini, belum ada kesepakatan dengan tim manapun terkait kerja sama untuk musim depan.

Seperti diketahui, Yamaha tak lagi menjalin kerja sama dengan Tech 3. Tim Herve Poncharal itu memutuskan untuk pindah ke KTM.

Jarvis mengaku sudah menjalin komunikasi dengan beberapa tim. Namun, belum ada kesepakatan yang berhasil dicapai tim pabrikan asal Jepang tersebut.

"Saat ini, kami menunggu. Saya tak bisa mengatakah lebih dari itu," kata Jarvis seperti dikutip GPOne, Sabtu (9/6/2018).

"Menyusul keputusan Tech 3 untuk meninggalkan Yamaha, kami berbicara dengan beberapa tim. Kami lebih banyak bernegosiasi dengan Marc VDS, untuk kami itu merupakan kandidat terbaik," tambahnya.

Selain Mrc VDS, ada beberapa tim yang bisa menjadi kandidat tim satelit Yamaha untuk MotoGP 2019. Avintia dan Aspar dikabarkan siap meninggalkan Ducati.

Sumber: GPOne/Bola.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya