6 Pertandingan Timnas Indonesia yang Digelar pada Hari Kemerdekaan

Jakarta - Hari ini, Timnas Indonesia U-22 akan menjalani pertandingan spesial pada Asian Games 2018. Ya, Indonesia akan berduel melawan Laos pada laga lanjutan Grup A di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi.

Partai tersebut bertepatan dengan HUT RI ke-73 pada Jumat, 17 Agustus 2018. Laga kontra Laos akan menjadi momen yang sangat bagus bagi Timnas Indonesia U-23 untuk bangkit dari kekalahan.

"Kami pasti lebih bersemangat, kami akan bermain lebih baik. Besok adalah hari kemerdekaan, sudah dipastikan stadion akan sangat ramai. Kami harus meraih kemenangan dan fokus 100 persen untuk memberikan hadiah bagi masyarakat Indonesia," ujar Beto Goncalves, striker tim Garuda Muda.

Pada tahun lalu, Timnas Indonesia U-22 besutan Luis Milla juga menjalani pertandingan pada 17 Agustus, yakni saat SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Pada masa lalu, ada lima pertandingan yang melibatkan Indonesia (pada masa penjajahan Belanda) dan Timnas Indonesia setelah RI merdeka, yang digelar pada 17 Agustus.

Catatan pertandingan ini dirangkum Bola.com dari Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation (RSSSF), sejak era Nederlandsch Indische Voetbal Bond (N.I.V.B) pada 1919-1935, (Nederlandsch-Indische Voetbal Unie) N.I.V.U 1935-1942, serta era PSSI setelah tercatat sebagai anggota FIFA (1952 hingga sekarang).

Pertandingan Indonesia pertama yang digelar pada 17 Agustus adalah saat Loh Hwa, klub yang bermarkas di Shanghai mengadakan tur ke Surabaya, Jakarta, dan Medan pada 1930.

Pada masa penjajahan Belanda ini, tim sepak bola Indonesia masih bernama Dutch East Indies atau Hindia Belanda, yang diorganisasi Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB). Tim Hindia Belanda yang bernama N.I.V.B. XI melawan Loh Hwa di Batavia (Jakarta) dengan skor akhir 4-4.

Setelah Indonesia merdeka dan PSSI menjadi anggota FIFA pada 1952, ada empat pertandingan timnas yang digelar pada 17 Agustus.

Timnas Indonesia melakoni uji coba melawan Vietnam Selatan pada 17 Agustus 1960. Laga yang berakhir dengan skor 1-1 itu digelar di Singapura.

Indonesia menjalani partai uji coba 'usiran' pada era 1956-1958. Pada satu dekade era pemerintahan Presiden Soekarno itu, Indonesia tak pernah menggelar pertandingan persahabatan di Jakarta atau kota lain di Indonesia.

Tercatat, sejak laga melawan Yugoslavia pada 1956, Timnas Indonesia menggelar partai uji coba di Singapura dan Manila. Namun, Indonesia menggelar laga Kualifikasi Piala Dunia 1958 melawan China di Jakarta.

Pertandingan Timnas Indonesia ketiga yang digelar pada 17 Agustus ialah melawan China di di Beijing. China menang 3-0 lewat gol Sun Yunshan (2) dan Li Xuejun. Uji coba tersebut digelar untuk persiapan menuju Ganefo 1963.

Pada ajang Ganefo, Timnas Indonesia diperkuat pemain yang melegenda, seperti kiper Yudo Hadianto, Ipong Silalahi, Omo Suratmo, dan Tan Liong Houw.

Pada 17 Agustus 1968, Timnas Indonesia meraih kemenangan pertama dalam laga yang digelar bertepatan dengan HUT Republik Indonesia. Kemenangan itu diraih Skuat Garuda pada babak penyisihan Grup A Merdeka Tournament di Ipoh, Malaysia.

Timnas Indonesia menang 4-2 melawan Korea Selatan. Indonesia melaju ke semifinal, namun kalah 1-2 dari Burma (Myanmar). Pada laga perebutan tempat ketiga, Indonesia kalah dari Australia Barat.

Timnas Indonesia menantang Rumania U-18 pada Piala Kemerdekaan 1986 di Jakarta. Indonesia menampilkan tim Indonesia A dan B. Tim luar negeri yang mengikuti turnamen itu adalah Malaysian Tigers, Singapura XI, America FC (Brasil), dan Aljazair.

Indonesia A yang melawan Rumania diperkuat pemain legendaris seperti, Zulkarnaen Lubis, Ricky Yakob, dan Adolf Kabo.

Duel Indonesia A versus Rumania U-18 pada semifinal. Rumania mengundurkan diri dan Indonesia dinyatakan menang WO. Namun, pada laga final melawan Aljazair, Indonesia kalah 0-1 lewat perpanjangan waktu.

Timnas Indonesia U-22 menang 3-0 atas Filipina pada laga kedua penyisihan Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Kamis (17/8/2017).

Kemenangan tersebut dirayakan dengan sangat syahdu oleh para pemain, karena bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) RI  ke-72. Hasil itu juga membuat tim Garuda menjaga peluang ke semifinal. 

Hal yang unik adalah, dua dari tiga gol Timnas Indonesia U-22 berasal dari pemain nomor 8, yakni Muhammad Hargianto, dan nomor 17, Saddil Ramdani.