Barcelona Panggil Pulang Legenda Timnas Belanda

Patrick Kluivert 'pulang' ke Barcelona setelah pernah berkostum klub tersebut selama lima tahun.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 27 Jul 2019, 07:45 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2019, 07:45 WIB
Patrick Kluivert - Piala Eropa 2000
Patrick Kluivert (UEFA).

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona mendatangkan mantan pemainnya, Patrick Kluivert sebagai kepala pengembangan tim usia muda. Blaugrana pun resmi memperkenalkan Kluivert pada Kamis (25/7/2019) waktu setempat.

Seperti dilansir Sports, Kluivert menandatangani kontrak dua tahun bersama Barcelona hingga 2021. Ia diperkenalkan bersama dua petinggi Barcelona, Silvio Elias dan Xavier Vilajoana.

Kluivert kembali ke Barcelona setelah meninggalkan posnya sebagai asisten pelatih timnas Kamerun. Di sana ia bekerja membantu Clarence Seedorf yang bertindak sebagai pelatih.

Di Barcelona, tugas Kluivert adalah berhubungan dengan pelatih yang bertugas di tim-tim muda Barcelona. Kabarnya, kharisma dan historis Kluivert menjadi alasan Barcelona memilihnya.

Kluivert pernah membela Barcelona dari musim 1998/99 hingga 2003/04. Ia tampil 257 kali dan mencetak 122 gol.

Sayangnya, pria yang kini berusia 43 tahun ini hanya mempersembahkan satu trofi yakni Liga Spanyol bagi Barcelona. Selepas Barcelona, ia bermain bagi Newcastle United, Valencia, PSV, dan Lille.

Jaga Filosofi Cruyff

Meninggal Dunia, Selamat Jalan Johan Cruyff!
Johan Cruyff, pesepak bola asal Belanda meninggal dunia pada Kamis (24/3).

Lebih lanjut, Kluivert menuturkan, sebagai alumni Ajax dan Barcelona, ia bertugas menjaga filosofi Johan Cruyff. Menurut Kluivert, Barcelona dan Ajax adalah klub yang gaya bermainnya mirip.

"Itu akan mudah bagi saya karena saya pernah di Ajax dan Barcelona dan kedua klub hampir mirip gaya bermainnya. Saya pikir dengan bergabungnya Frenkie De Jong, ikatan kedua klub menjadi lebih kuat," kata Kluivert mengakhiri.

Faktor Cruyff

Cruyff sendiri seperti diketahui merupakan legenda Ajax dan Barcelona. Ia dianggap sebagai peletak dasar gaya bermain tiki-taka yang sempat menjadi ciri khas Barcelona.

Cruyff meninggal 24 Maret 2016 di usia 2016. Sebagai penghargaan, Ajax mengubah nama markas mereka, Amsterdam Arena, menjadi Johan Cruyff Arena.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya