Presiden Asosiasi Tim MotoGP: Nasib Musim 2020 Tergantung Virus Corona Covid-19

MotoGP 2020 bisa-bisa tak berlangsung karena virus corona Covid-19.

oleh Hendry Wibowo diperbarui 09 Apr 2020, 18:25 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2020, 18:25 WIB
Mac Marquez
Marc Marquez pada sesi tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar. (Twitter/Repsol Honda)

Madrid- Semakin besar rasa skeptis MotoGP 2020 akan berlangsung akibat pandemi virus corona Covid-19. CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta bahkan mengakui kompetisi musim ini bakal sulit digelar seandainya vaksin virus corona Covid-19 belum ditemukan.

Pernyataan bernada skeptis juga dilontarkan Presiden Asosiasi Tim Balap Motor (IRTA), Herve Poncharal. Menurutnya semua pemangku kepentingan MotoGP kini dalam situasi tidak berdaya menentukan kapan musim 2020 dimulai.

"Sekarang membicarakan kemungkinan kapan mengawali musim, mengenai tanggal dan sirkuit, semua tidak ada yang tahu," kata Poncharal.

"Kami belum bisa membuat keputusan. Virus Corona yang akan memutuskannya dan juga pemerintah masing-masing negara yang menggelar MotoGP," lanjutnya.

Terbaru, Selasa (7/4/2020), Dorna juga telah menunda gelaran MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia, dan Katalunya, Barcelona akibat virus ini.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Hanya 10 Lomba

Fabio Quartararo
Fabio Quartararo saat jadi tercepat pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (23/2/2020). (Twitter/Petronas Yamaha)

Kini mulai banyak spekulasi bahwa MotoGP 2020 akan ditiadakan. Andai digelar sekalipun, kemungkinan jumlah lomba hanya sekitar 10-13 putaran.

Mengenai hal di atas, Poncharal membenarkan, andai bisa menggelar sepuluh lomba di MotoGP 2020 sudah sangat beruntung.

"Seperti yang dikatakan Carmelo dan saya menjelaskan lagi apa yang ada di dalam pikirannya. Jika menggelar sepuluh lomba saja, kami sudah sangat beruntung," Poncharal menurutkan.

Menurut situs gpone.com, semua pemangku kepentingan MotoGP sedang begitu intens berkomunikasi via conference call. Mereka sedang membahas, seperti apa gelaran MotoGP 2020.

Sumber: Crash.net/GPone.com

Disadur dari Bola.com (penulis Hendry Wibowo, Published 9/4/2020)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya