Lionel Messi Bertahan! Berikut 5 Kutipan Top Kapten Barcelona saat Wawancara

Lionel Messi akhirnya memutuskan bertahan satu musim lagi di Barcelona sampai kontraknya habis pada Juni 2021.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 05 Sep 2020, 19:00 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2020, 19:00 WIB
Lionel Messi - Barcelona
Kapten Barcelona Lionel Messi. (AP Photo/Manu Fernandez, File)

Liputan6.com, Barcelona - Lionel Messi akhirnya memutuskan tetap di Barcelona. Sebelumnya, bintang asal Argentina itu telah menyerahkan permintaan transfer yang mengejutkan pada akhir Agustus lalu.

Lionel Messi melakukan semua upaya demi memaksa klausul dalam kontraknya diaktifkan. Pemain berjuluk La Pulga tersebut kemudian memulai perselisihan dengan Barcelona yang berlanjut dengan melewatkan pelatihan pramusim.

Ayah sekaligus agen Messi, Jorge, bahkan ikut serta untuk menangani masalah ini. Namun, dia tidak berhasil.

Barcelona tidak mengizinkan Messi pergi secara gratis musim panas ini. Karena itu, pemenang Ballon d'Or sebanyak enam kali itu memilih bertahan hingga kontraknya habis pada 2021 daripada membawa masalah ini ke pengadilan.

Berikut 5 komentar top Lionel Messi saat berselisih dengan Barcelona yang dihimpun dari wawancara sang bintang dengan Goal.

 

 

Saksikan Video Lionel Messi di Bawah Ini

Tidak Bahagia

Performa Jelek, Barcelona Dipermalukan Sepuluh Pemain Osasuna
Striker Barcelona, Lionel Messi, tampak kecewa usai dikalahkan Osasuna pada laga lanjutan La Liga pekan ke-37 di Camp Nou, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB. Barcelona kalah 1-2 atas Osasuna. (AFP/Lluis Gene)

Keinginan Lionel Messi meninggalkan Barcelona tak pernah terbayangkan. Akan tetapi, keretakan telah ditunjukkan dalam beberapa tahun terakhir yang semuanya mungkin tidak masuk akal.

"Saya ingin pergi karena saya berpikir untuk menjalani tahun-tahun terakhir sepak bola saya dengan bahagia," ucap Messi.

"Belakangan ini, saya belum menemukan kebahagiaan di dalam klub. Saya akan terus di Barca dan sikap saya tidak akan berubah, tidak peduli seberapa besar keinginan saya untuk pergi. Saya akan melakukan yang terbaik."

 

 

Frustrasi dengan Setien?

Pelatih Barcelona, Quique Setien.
Pelatih Barcelona, Quique Setien. (AFP/Lluis Gene)

Ada tanda-tanda ketidakpuasan dalam skuat Barcelona dengan pelatih Quique Setien musim lalu. Beberapa pemain tim utama diduga merasa Setien tidak siap untuk pekerjaan itu. Tidak hanya itu, pengganti Ernesto Valverde itu juga dianggap bertanggung jawab atas performa buruk Barca.

Messi kemudian secara terbuka membantah komentar Setien bahwa kemenangan Real Madrid meraih gelar Liga Spanyol adalah hasil kerja keras mereka. Ia justru mengklaim kegagalan Barcelona 'benar-benar membantu' Los Blancos meraih trofi.

"Itu adalah tahun yang sangat sulit, saya sangat menderita dalam latihan, dalam pertandingan dan di ruang ganti. Segalanya menjadi sangat sulit bagi saya dan tibalah saatnya saya mempertimbangkan untuk mencari ambisi baru," ucap Messi.

 

 

Roma, Liverpool, Lisbon…

Liverpool Vs Barcelona
Striker Barcelona, Lionel Messi, tertunduk lesu usai ditaklukkan Liverpool pada laga semifinal Liga Champions 2019 di Stadion Anfield, Selasa (7/5). Liverpool menang 4-0 atas Barcelona. (AP/Dave Thompson)

Lionel Messi kali terakhir mengangkat trofi Liga Champions 2015. Setelah itu, serangkaian kemunduran yang tak diinginkan mewarnai tahun-tahun berikutnya.

Barcelona kehilangan keunggulan agregat tiga gol melawan AS Roma (2017/18) di perempat final dan Liverpool (2019/19) pada semifinal sehingga tersingkir dari Liga Champions. Kegagalan ini adalah pil pahit yang harus ditelan Messi.

Kekalahan 2-8 atas Bayern Munchen pada perempat final musim ini menjadi titik balik atas keputusan Messi ingin meninggalkan Camp Nou. "Saya melihat lebih jauh, saya ingin bersaing di level tertinggi, memenangkan gelar, bersaing di Liga Champions," kata Messi.

"Anda bisa menang atau kalah di dalamnya, karena itu sangat sulit, tetapi Anda harus bersaing. Setidaknya bersainglah untuk itu dan jangan sampai kita berantakan di Roma, Liverpool, Lisbon. Semua itu membuat saya berpikir tentang keputusan yang ingin saya lakukan," imbuhnya.

 

 

Janji Bartomeu yang gagal

Presiden Barcelona Josep Bartomeu María
Presiden Barcelona Josep Bartomeu María (JOSEP LAGO / AFP)

Reputasi Josep Maria Bartomeu sebagai presiden Barcelona berada di titik terendah. Fans ingin dia keluar dan beberapa tokoh terkemuka berencana untuk menggulingkannya dalam pemilihan presiden pada Maret 2021.

Sementara ini Bartomeu berdiri teguh dan mempertahankan pemain terhebat dalam sejarah klub. Tapi, hubungannya dengan Messi tidak dapat diperbaiki dengan cara apa pun.

"Itu [keputusan untuk pergi] tidak datang karena hasil Liga Champions melawan Bayern Munchen. Bukan, saya sudah memikirkan keputusan itu sejak lama," ujar Messi.

"Saya memberi tahu presiden dan, yah, presiden selalu mengatakan bahwa di akhir musim saya dapat memutuskan apakah saya ingin pergi atau apakah saya ingin tinggal dan pada akhirnya dia tidak menepati janji," pemenangan Ballon d'Or enam kali itu menambahkan.

 

 

Saatnya Messi Pergi?

Lionel Messi dan 5 Penyerang Legendaris Barcelona
6. Lionel Messi - Kehebatan pemain asal Argentina ini memang tidak diragukan lagi saat berkostum Barcelona. Messi telah banyak menyumbangkan banyak trofi juara untuk Barcelona di berbagai kompetisi. (AFP/Josep Lago)

Ada anggapan bahwa kemungkinan perginya Lionel Messi bisa membuat Barcelona lebih baik daripada merugikan. "Saya memberi tahu klub, termasuk presiden, bahwa saya ingin pergi. Saya sudah mengatakan itu padanya sepanjang tahun," kata Messi.

"Saya percaya bahwa klub membutuhkan lebih banyak pemain muda, pemain baru, dan saya pikir waktu saya di Barcelona sudah berakhir. Saya merasa sangat menyesal karena saya selalu mengatakan bahwa saya ingin mengakhiri karir saya di sini," pungkasnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya