Covid-19 Menggila Lagi, Liga Inggris Terancam Dihentikan

Liputan6.com, Jakarta- Kompetisi Liga Inggris 2021/2022 terancam dihentikan sementara. Penyebabnya tak lain akibat kembali mengamuknya virus corona Covid-19 di Inggris.

Pada pertengahan Desember 2021 ini cukup banyak klub peserta Liga Inggris yang pemainnya positif Covid-19. Kluster klub ini cukup memusingkan.

Sudah ada beberapa pertandingan yang ditunda karena klub tak memiliki pemain yang cukup untuk bertanding karena penggawanya harus karantina.

Laga Brenford melawan Manchester United yang seharusnya digelar Selasa kemarin terpaksa ditunda. Beberapa pemain dan staf MU positif Covid-19.

Pertandingan Liga Inggris lain yang ditunda karena adanya kenaikan kasus Covid-19 adalah duel Burnley kontra Watford. Duel Leicester City melawan Tottenham Hotspur juga hampir pasti batal.

Tottenham mengalami kasus Covid-19 parah di skuatnya. Sudah dua laga sebelumnya Tottenham batal bertanding karena kekurangan pemain.

Meningkatkan kasus Covid-19 di klub-klub peserta Liga Inggris memunculkan kabar kompetisi akan dihentikan sementara.

Jurnalis Independent Miguel Delaney melaporkan beberapa klub Liga Inggris sudah bersedia agar Liga Inggris cuti sejenak sampai Boxing Day guna meredam kasus Covid-19.

Usul menunda Liga Inggris sampai Boxing Day pertama kali diungkap pelatih Brentford Thomas Frank. Pernyataan konon dapat dukungan dari beberapa klub.

"Kami pikir kami harus menunda seluruh pertandingan Liga Premier akhir pekan ini. Kasus COVID menyebar di semua klub Liga Premier, semua orang menghadapinya dan mengalami masalah," kata Frank.

"Untuk menunda putaran ini dan juga pertandingan Piala Carabao akan memberi semua orang setidaknya seminggu, atau empat atau lima hari untuk membersihkan dan melakukan segalanya di tempat latihan sehingga semuanya bersih dan Anda memutuskan rantai."