Tanpa Marko Simic, Thomas Doll Heran Permainan Persija Berubah Total

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll menyesalkan kekalahan 0-1 dari Persita Tangerang pada pekan keempat BRI Liga 1 di stadion Indomilk Arena, Sabtu (22/7/2023). Satu gol dari Esal Sahrul Muhrom di menit ke-81 beri Persija kekalahan pertama musim ini.

Sebenarnya sejak awal laga, Persija langsung mencoba menguasai jalannya pertandingan. Tapi, usaha untuk merobek jaring gawang Persita tidak membuahkan hasil.

Pada awal babak kedua, Persija mendapat kesempatan besar untuk mencetak gol. Riko Simanjuntak yang menyisir dari sayap kiri memberikan umpan Ryo Matsumura yang sudah berada di tengah kotak penalti.

Ryo yang mampu menguasi bola dengan baik langsung melepaskan tendangan ke arah pojok kiri gawang. Namun sayang tendangannya masih melebar.

Tanpa Marko Simic, Persija seperti kehilangan ketajaman. Hingga perpanjangan waktu babak kedua, Persija tak mampu mengejar skor.

Usai laga, pelatih Persija Thomas Doll mengungkapkan kekecewaan atas kekalahan tim asuhannya.

"Selamat atas kemenangan Persita. Mereka layak memenangkan laga ini. Hari ini bukan permainan terbaik kami. Padahal pekan lalu kami bermain bagus,” ucap Thomas seperti dikutip situs Persija.

Menurut Thomas, banyak kesalahan yang dilakukan anak asuhnya sehingga tidak bisa tampil baik di lapangan.

“Para pemain banyak melakukan kesalahan dalam mengambil keputusan, tidak mampu menguasai bola, dan banyak melakukan kesalahan. Menurut saya seharusnya hasil seri adalah hasil paling maksimal yang bisa kami raih,” ujar Thomas.

Thomas Doll juga menyinggung kondisi Persija yang tidak bisa memainkan Marko Simic. Striker asal Kroasia itu mengalami cedera betis saat pemanasan.

"Kami juga mengalami situasi karena Simic harus diganti karena mengalami cedera di betisnya, dan itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan menghadapi Persita," kata Doll.

Pelatih asal Jerman itu menambahkan sebenarnya Persija Jakarta masih membutuhkan satu penyerang asing lagi yang bisa ditempatkan berdampingan bersama Simic. Namun Persija tak kunjung tambah striker jelang berakhirnya bursa transfer.

Sementara itu, bek Persija Rizky Ridho mengakui bahwa dirinya dan rekan satu timnya bermain kurang baik. Bek kelahiran Surabaya 21 tahun lalu itu menyebutkan setelah kekalahan ini tim akan melakukan evaluasi agar performa negatif melawan Persita tidak terulang lagi.

“Selamat atas Persita yang telah memenangkan pertandingan. Kami harus mengakui bahwa kami tidak bermain lebih baik dari mereka,” ujar Ridho.

“Pastinya kami akan melakukan evaluasi dari pertandingan hari ini. Dari semua kesalahan pasti kami akan pelajari agar tidak terulang,” katanya lagi.

Kapten Timnas Indonesia U-23 itu menargetkan untuk berlatih lebih keras lagi agar bisa memenangkan laga melawan Persebaya di pekan kelima Liga 1 pada Minggu (30/7/2023) malam.

“Di latihan berikutnya kami harus berlatih lebih baik agar pada laga melawan Persebaya kami bisa bermain dan tampil lebih baik,” tutur Ridho.