Pukulan Telak, Satu Pertandingan Lagi City Lewati Rekor Manchester United di Liga Champions

City tidak perlu menunggu lama untuk melampaui rekor Manchester United saat mereka menghadapi klub Ceko Sparta Praha pada tanggal 23 Oktober 2024 mendatang.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 02 Okt 2024, 12:52 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2024, 12:52 WIB
Foto: Penampakan Noel Gallagher Saat Manchester City Pesta Gol di Markas Fulham, The Citizens Kudeta Arsenal di Puncak Klasemen Liga Inggris
Pemain Manchester City, Josko Gvardiol, merayakan gol ke gawang Fulham pada laga pekan ke-37 Premier League di Craven Cottage, Sabtu (11/5/2024). (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Liputan6.com, Jakarta Manchester City menang telak 4-0 atas Slovan Brastislava pada pertandingan matchday 2 League Phase Liga Champions 202/2025 di Tehelne Pole, Rabu dini hari tadi WIB (2/10/2024). Empat gol kemenangan City dilesakkan Ilkay Gundogan, Phil Foden, Erling Haaland dan James McAtee di babak kedua.

Dengan hasil itu, City kini telah menyamai rekor Manchester United tak terkalahkan terlama dalam sejarah Liga Champions. Sebelum pertandingan mereka tertinggal satu pertandingan di belakang United untuk rekor itu.

MU telah menjalani 25 pertandingan tak terkalahkan dari tahun 2007 hingga 2009. Namun, tim asuhan Pep Guardiola kini telah menyamai penghitungan itu berkat kemenangan telak 4-0 atas Slovan Bratislava.

Bahkan, City tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan kesempatan melampaui MU dan menetapkan standar yang lebih tinggi saat mereka menghadapi klub Ceko Sparta Praha pada tanggal 23 Oktober 2024 mendatang.

Sebelum City memulai rekor tak terkalahkan mereka yang luar biasa, Ajax dan Bayern Munchen berbagi rekor tak terkalahkan terpanjang kedua dalam sejarah Liga Champions dengan 19 pertandingan.


Masa Tak Terkalahkan Terpanjang Lainnya Dipegang Barcelona

Liga Champions 2024/2025: Barcelona Cukur Young Boys Lima Gol Tanpa Balas
Gol Inigo Martinez pada menit ke-37 semakin memperkokoh keunggulan Barcelona. (LLUIS GENE/AFP)

Ajax berhasil melakukannya dari tahun 1994 hingga 1996, sementara Bayern menikmati masa tak terkalahkan dari tahun 2001 hingga 2002. Tim Barcelona asuhan Guardiola yang ikonik di awal tahun 2010-an mencatat rekor tak terkalahkan terpanjang berikutnya, yakni 16 pertandingan tanpa kekalahan dari tahun 2011 hingga 2012.

Jika City berhasil mengalahkan Sparta Praha dan memecahkan rekor tersebut, itu akan menjadi pukulan telak bagi pendukung United. Apalagi, sejak City memenangkan gelar Liga Primer pertama mereka pada musim 2011-12, mereka telah memenangkan 18 trofi. Sedangkan, MU hanya memenangkan enam trofi.


Kekalahan Manchester United Dinilai Sangat Memalukan

Foto: Onana Lakukan Penyelamatan Gemilang, MU Raih Hasil Apik di Liga Inggris
Pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak oleh Matthijs de Ligt (tengah) pada laga lanjutan Liga Inggris 2023/2024 melawan Southampton di St Mary's Stadium, Southampton, Inggris, Sabtu (14/09/2024). (AP Photo/Alastair Grant)

City juga menikmati awal yang lebih baik di Liga Inggris tahun ini dan berada di posisi kedua dengan 14 poin. Sedangkan United, mereka berada di posisi ke-13 dengan dua kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan.

Bahkan, kekalahan terakhir 0-3 di tangan Tottenham, dicap 'menjijikkan' dan 'aib yang sangat memalukan' oleh legenda Setan Merah Gary Neville.

 


Posisi Erik ten Hag di Manchester United Terancam

Erik ten Hag
Manajer Manchester United, Erik ten Hag, dan striker Joshua Zirkzee. (AFP/Darren Staples)

Sebelumnya dilaporkan Ten Hag kini menjadi bahan gosip para pemainnya di Old Trafford. Hal itu menyusul situasi dia yang mulai berada di ujung tanduk, buntut dari hasil minor dalam sejumlah pertandingan pada awal kampanye 2024/2025.

Seperti diketahui, juru takik Belanda sejatinya baru saja selamat dari ancaman pemecatan pada musim panas 2024. Dia nyaris kehilangan pekerjaan setelah timnya tersingkir cepat dari Liga Champions dan mencatatkan rekor finis terburuk sepanjang era Premier League.

Lanjutkan Membaca ↓

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya