Cek Fakta: Tidak Benar Foto Artikel CNNIndonesia.com Ganjar Pranowo - Jokowi di Pilpres 2024

Beredar postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 18 Sep 2022, 14:00 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2022, 14:00 WIB
Cek fakta foto artikel cnnindonesia
Cek fakta foto artikel cnnindonesia bergambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024

Liputan6.com, Jakarta - Beredar postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 15 September 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel CNNIndonesia.com berjudul "MK: Presiden Dua Periode Tak Dilarang Maju Cawapres"

Artikel itu disertai gambar Ganjar Pranowo dan Presiden Jokowi dengan narasi "Ganjar-Jokowi, RI1 - RI2 Pilpres 2024".

Akun itu juga menambahkan narasi: "Wis pokoke jos"

Lalu benarkah postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024?

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengunjungi website CNNIndonesia.com. Di kolom pencarian kami memasukkan kata kunci "MK: Presiden Dua Periode Tak Dilarang Maju Cawapres".

Hasilnya terdapat artikel yang sesuai dengan postingan. Artikel ini diunggah pada Senin 12 September 2022, pukul 06.16 seperti dalam postingan.

Hanya dalam artikel tersebut tidak menggunakan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi seperti dalam postingan. Artikel asli menggunakan ilustrasi seperti di bawah ini:

<p>Cek fakta foto artikel cnnindonesia bergambar Ganjar Pranowo dan Jokowi.</p>

Di sisi lain, MK telah mengklarifikasi terkait pernyataan Presiden boleh jadi Cawapres. Klarifikasi tersebut telah diunggah dalam artikel Liputan6.com berjudul "Klarifikasi MK soal Pernyataan Presiden 2 Periode Boleh Jadi Cawapres" yang tayang 15 September 2022.

Berikut isi artikelnya:

"Liputan6.com, Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) mengklarifikasi pernyataan soal presiden yang telah terpilih dua periode boleh menjadi calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024.

MK mengatakan pernyataan tersebut disampaikan bukan resmi atas nama lembaga.

"Pernyataan mengenai isu dimaksud bukan merupakan pernyataan resmi dan tidak berkaitan dengan pelaksanaan kewenangan Mahkamah Konstitusi RI," demikian dikutip dari siaran pers Humas MK, Kamis (15/9/2022).

Adapun pernyataan soal presiden dua periode bisa menjadi cawapres ini awalnya disampaikan oleh Juru Bicara MK Fajar Laksono. Selain menjadi Juru Bicara MK, yang bersangkutan merupakan pengajar/akademisi.

"Pernyataan tersebut merupakan respon jawaban yang disampaikan dalam diskusi informal pada saat menjawab wartawan yang bertanya melalui chat WA, bukan dalam forum resmi, doorstop, apalagi dalam ruang atau pertemuan khusus yang sengaja dimaksudkan untuk itu," jelas Humas MK.

"Di samping menjabat sebagai Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Dalam Negeri, serta menjalankan fungsi kejurubicaraan, Fajar Laksono merupakan pengajar/akademisi. Oleh karena itu, dalam beberapa kesempatan selama ini membuka ruang bagi wartawan yang ingin, baik bertemu secara langsung di ruang kerja, melalui chat WA, atau sambungan telepon, guna mendiskusikan isu-isu publik aktual, sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturanperundang-undangan dan kode etik," dikutip dari rilis Humas MK."

Sumber:

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220912060325-32-846398/mk-presiden-dua-periode-tak-dilarang-maju-cawapres

https://www.liputan6.com/news/read/5070574/klarifikasi-mk-soal-pernyataan-presiden-2-periode-boleh-jadi-cawapres

Kesimpulan

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024 adalah tidak benar. Faktanya, dalam artikel sebenarnya bukan memakai foto Ganjar Pranowo dan Jokowi.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya