Liputan6.com, Jakarta- Kemudahan berbagi informasi lewat media sosial membuka peluang bagi penyebaran berita cepat. Namun di balik kemudahan ini, tersembunyi ancaman hoaks. Informasi palsu yang disajikan seolah-olah nyata ini, dapat menimbulkan ketakutan, perpecahan, dan bahkan, kerugian finansial.
Hoaks bukan fenomena baru. Sejak dahulu kala, penyebaran informasi palsu telah terjadi, namun seiring perkembangan teknologi, penyebarannya kini semakin masif dan canggih.
Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap beragam hoaks yang beredar di media sosial, informasi bohong tersebut disajikan dengan beragam kemasan.
Advertisement
Berikut kumpulan hoaks terkini yang beredar dalam sepekan.
1. Link Pendaftaran Rekrutmen Bersama 100 Perusahaan BUMN
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran rekrutmen bersama 100 perusahaan BUMN, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 21 Desember 2024.
Klaim link pendaftaran rekrutmen bersama 100 perusahaan BUMN berupa tulisan sebagai berikut.
"Selamat datang di rekrutmen BUMN 2024
“ BUMN Terus Ciptakan Lapangan Kerja ” Lebih dari 100 Perusahaan BUMN Grup membuka lowongan untuk Putra Putri Terbaik Indonesia melalui Rekrutmen Bersama BUMN Grup 2024. Mari memberikan yang terbaik untuk negara. Raih karir impianmu dengan belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia!
Daftarkan diri anda dengan cara klik link di bawah 👇👇"
Tulisan tersebut mengarahkan kita untuk mengkklik link pendaftaran yang telah tersedia dalam unggahan, berikut linknya.
"https://u82bs9b.zyx69cxs.web.id/unpkg.com/job/".
Benarkah klaim link pendaftaran rekrutmen bersama 100 perusahaan BUMN? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......
2. Foto Kondisi Banjir di Makkah Arab Saudi pada 2025
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto kondisi banjir bandang di Makkah Arab Saudi 2025, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 9 Januari 2024.
Klaim foto kondisi banjir di Arab Saudi 2025 menampilkan rangkaian foto yang menampilkan sejumlah kendaraan dan bangunan terendam air.
Foto tersebut diberi kterangan sebagai berikut.
"Kondisi banjir bandang Arab Saudi Mekkah 2025. Semoga kita semuanya selalu ada dalam lindungan Allah Swt. Amin"
Benarkah klaim foto kondisi banjir bandang di Makkah Arab Saudi 2025? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......
3. Link Pendaftaran Pelanggan Diskon Listrik 50 Persen Periode Januari-Februari 2025 dari PLN
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran pelanggan diskon listrik 50 persen Januari-Februari 2025 dari PLN, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 6 Januari 2025.
Klaim link pendaftaran pelanggan diskon listrik 50 persen Januari-Februari 2025 dari PLN, berupa tulisan sebagai berikut.
"Diskon 50% Listrik dan Voucher Listrik Gratis awal Tahun Januari-Februari 2025 Daftar Untuk Claim Voucher Gratisnya di website PLN Peduli di bawah ini"
Unggahan tersebut mengarahkan masyarakat untuk mengakses link pendaftaran yang ditelah disertakan, berikut linknya.
"https://pendaftaran2025.info/pln.id/?fbclid=IwY2xjawHy-LJleHRuA2FlbQIxMQABHShhGwTNLKltNEfB_0f_iTNiRcO_mVoQHHcJxs3_ghvGKi0WBEbnImt05Q_aem__pv45omy8cVu5w885Pk72w"
Jika link tersebut diklik, mengarah pada halaman situs yang terdapat logo PLN Peduli, Kementerian BUMN dan PT PLN (Persero), serta lengkapi dengan tulisan sebagai berikut.
"PENDAFTARAN PELANGGAN LISTRIK DISKON 50%
Pemerintah memberikan diskon 50 persen kepada pelanggan daya listrik 450 Volt Ampere (VA) sampai 2.200 VA pada Januari-Februari 2025. Ini merupakan bagian dari insentif imbas kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen tahun depan
Silahkan untuk melengkapi form Pendaftaran dibawah ini dengan benar."
Dalam halaman situs tersebut juga terdapat formulir digital yang meminta data pribadi, seperti nama, nomor identitas pelanggan, golongan daya dan nomor telegram aktif.
Benarkah klaim link pendaftaran pelanggan listrik 50 persen Januari-Februari 2025 dari PLN? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Hoaks Berikutnya
4. Video Suasana Sebelum Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh
Sebuah video yang diklaim suasana kabin Pesawat Azerbaijan Airlines sebelum jatuh beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 26 Desember 2024.
Dalam video tersebut terlihat suasana kabin pesawat yang dipenuhi penumpang. Suara melafalkan takbir juga terdengar dalam video itu. Video itu kemudian dikaitkan dengan suasa kabin sebelum pesawat Azerbaijan Airlines jatuh.
Baca Juga
"Azerbaijan Airlines plane crashes Allah Hu Akbar," demikian narasi dalam video tersebut.
"Azerbaijan Airlines plane crashes in Kazakhstan," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 11 ribu kali dibagikan dan mendapat 4 ribu komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu merupakan suasa kabin pesawat Azerbaijan Airlines sebelum jatuh? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini.....
5. Video Pemberitaan CNN Indonesia Tentang Rumah dr Terawan Kebakaran
Beredar di media sosial postingan video pemberitaan kebakaran yang terjadi di rumah mantan Menkes dr. Terawan. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Januari 2025.
Dalam postingannya terdapat video dari CNN Indonesia memberitakan kebakaran di rumah dr. Terawan. Presenter dalam video itu menyebut kebakaran disebabkan karena dr. Terawan menyampaikan kritik pada perusahaan farmasi.
Video itu dilengkapi juga wawancara dengan dr. Terawan. Dr. Terawan menyebut perusahaan farmasi adalah mafia sehingga meledakkan rumahnya.
Lalu benarkah postingan video pemberitaan kebakaran yang terjadi di rumah mantan Menkes dr. Terawan? Simak dalam artikel berikut ini...
6. Pendaftaran Voucher Listrik Gratis dari PLN Peduli
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim pendaftaran pengisian voucer listrik gratis dari PLN Peduli, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 6 Januari 2024.
Unggahan klaim pendaftaran pengisian voucer listrik gratis dari PLN Peduli berupa tulisan sebagai berikut.
"Mendukung Kebijakan Pemerintah terkait pembebasan biaya tarif listrik bagi konsumen rumah tangga dan pemberian keringanan tagihan kepada konsumen rumah tangga Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyiapkan cara mendapatkan program PLN Peduli tersebut.
Sesuai dengan janji pemerintah, PLN Peduli akan melakukan pengisian Voucher Gratis kepada para pelanggan setia PLN."
Unggahan tersebut mengarahkan masyarakat untuk mengakses link pendaftaran yang ditelah disertakan, berikut linknya.
"https://register2024.info/plnindonesia/?fbclid=IwY2xjawHu475leHRuA2FlbQIxMQABHcM026y9ANhLIMrgALXE4YBSxvEYIziOqZYkKnYd1TDTilLioQ2zgYgZYQ_aem_U_4Qv18PZG9-KTTFWfasFA"
Jika link tersebut diklik, mengarah pada halaman situs yang terdapat logo PLN Peduli, Kementerian BUMN dan PT PLN (Persero), serta lengkapi dengan tulisan sebagai berikut.
"Mendukung Kebijakan Pemerintah terkait pembebasan biaya tarif listrik bagi konsumen rumah tangga dan pemberian keringanan tagihan kepada konsumen rumah tangga Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyiapkan cara mendapatkan program PLN Peduli tersebut.
Sesuai dengan janji pemerintah, PLN Peduli akan melakukan pengisian Voucher Gratis kepada para pelanggan setia PLN."
Dalam halaman situs tersebut juga terdapat menu untuk mendaftar.
Jika menu tersebut dipilih, muncul formulir digital yang meminta data pribadi, seperti nama, nomor identitas pelanggan, golongan daya dan nomor telegram aktif.
Benarkah klaim pendaftaran pengisian voucer listrik gratis dari PLN Peduli? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.