Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610, rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di dekat Teluk Karawang, Jawa Barat.
Baca Juga
Advertisement
Pesawat tersebut mengangkut 178 orang dewasa, 1 anak-anak, dan 2 bayi (infant). Untuk kru pesawat terdiri dari 2 kokpit kru dan 6 orang awak kabin.
Bedasarkan keterangan Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro kepada wartawan, Senin (29/10/2018), pesawat tersebut dikomandoi Capt. Bhavye Suneja dengan copilot Harvino.
Selain itu, ada enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sosok Capt Bhavye Suneja
Capt Bhavye yang berasal dari New Delhi, India, diketahui telah bekerja sebagai pilot Lion Air selama 7 tahun lebih, sejak Maret 2011. Melalui akun Facebook-nya, dia sering mengunggah kebersamaannya bersama sang istri, Garima Sethi.
Sebelum bekerja di Lion Air, Bhavye mengikuti pendidikan pilot di Emirates dan menjadi trainee pilot Boeing 737NG selama empat bulan, sejak September - Desember 2010.
Bhavye mengenyam pendidikan di Ahlcon Public Shchool, India pada 1990-2005. Setelah itu ia melanjutkan pendidikannya di Bel Air International, California sejak 2007-2009.
Sebelumnya, pesawat Lion Air JT 610 dilaporkan hilang kontak sejak lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 06.00 WIB. Sesuai jadwal, pesawat tersebut seharusnya akan tiba di Pangkal Pinang pada Pukul 07.10 WIB.
Advertisement