Liputan6.com, Jakarta Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 saat ini tengah menjadi sorotan masyarakat. Terlebih usai upacara pembukaannya yang telah diselenggarakan pada Sabtu (02/10/21) lalu.
Â
Baca Juga
Advertisement
Pembukaan perhelatan PON XX Papua 2021 dilakukan di Stadion Lukas Enembe yang berlokasi di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua. Rupanya Stadion Enembe juga sempat mencuri perhatian masyarakat.
Artikel tentang deretan fakta Stadion Lukas Enembe yang jadi stadion termegah kedua tempat pembukaan PON XX Papua menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6, Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang deretan potret unik yang bikin otak siapa saja berpikir keras ketika melihatnya.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang studi yang menyatakan alasan seorang ayah lebih peduli pada anak perempuannya.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. 5 Fakta Stadion Lukas Enembe, Stadion Termegah Kedua Tempat Pembukaan PON XX Papua
Acara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 telah diselenggarakan pada Sabtu (02/10/21). Pembukaan perhelatan Pon XX Papua 2021 dilakukan di Stadion Lukas Enembe yang berlokasi di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua.Â
Karena berada di jalan poros utama yang menghubungkan Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura, menjadikan lokasi Stadion Lukas Enembe cukup strategis. Stadion ini juga dekat dengan Bandar Udara Internasional Sentani yang berjarak 8,9 kilometer atau sekitar 18 menit.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
2. 7 Potret Unik Ini Bikin Otak Kita Berpikir Keras
Banyak hal yang dapat mempengaruhi bagaimana sebuah foto akhirnya terlihat mulai dari pencahayaan, sudut, dll. Pada kesempatan yang jarang, beberapa foto pun seolah berubah jadi permainan asah otak.
Advertisement
3. Studi: Seorang Ayah Lebih Peduli pada Anaknya yang Perempuan, Ini Sebabnya
 Ayah adalah salah satu sosok yang amat penting di dunia bagi beberapa orang. Mereka merawat anak-anak mereka, membesarkan mereka, dan perlahan-lahan menjadi sosok yang banyak tinggal di rumah untuk anak mereka.